
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Ketika memilih pasangan, apakah kamu juga mempertimbangkan tinggi badannya? Biasanya, para cewek lebih memilih pria yang punya tinggi badan lebih dari mereka. Rupanya, para ilmuwan telah mempelajari dan menemukan alasan di baliknya, lho.
Menurut sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2015 oleh Dr Kitae Sohn dari Universitas Konkuk di Seoul, Korea Selatan, dia mengatakan bahwa wanita memang lebih suka pria yang lebih tinggi.
Setn melaporkan bahwa Sohn dan kelompok penelitinya telah menganalisis data yang mereka kumpulkan dari 7.850 wanita dalam studi populasi jangka panjang.
Dalam penelitian tersebut ditemukan bahwa pasangan yang terdiri dari pria yang lebih tinggi dan wanita yang lebih pendek memiliki hubungan paling bahagia.
Baca Juga

Meskipun sudah ditetapkan bahwa cewek lebih memilih untuk cowok tinggi karena alasan evolusi alias memperbaiki keturunan, ini adalah pertama kalinya bahwa perbedaan tinggi dalam pasangan telah dikaitkan dengan kebahagiaan wanita.
Para cewek menganggap pria yang lebih tinggi dapat memberi rasa aman dan melindungi keluarga mereka.
Sebab seiring berjalannya waktu, wanita akan secara bertahap membentuk persepsi bahwa postur tubuh tinggi sama dengan keselamatan dan keamanan, yang pada gilirannya akan membuat mereka lebih bahagia dalam hubungan itu.
Lalu berapa sih sebenarnya tinggi ideal pasangan? Berdasar beberapa forum Cina, ada rumus tersendiri untuk mengitung tinggi badan.
Untuk anak perempuan, mereka perlu mengambil tinggi badan mereka dan melipatgandakannya dengan 1,09 sedangkan untuk pria, mereka harus mengambil tinggi badan mereka dan membaginya dengan 1,09 untuk menghasilkan ukuran tinggi pasangan yang ideal.
Namun orang-orang di forum tersebut rupanya merasa bahwa itu adalah perbedaan tinggi yang tepat untuk seorang cewek dapat meletakkan kepalanya di bahu cowoknya dan cowok itu dapat mencium dahinya dengan mudah. Wah, kreatif!
Bagaimana? Apakah kamu setuju dengan hasil penelitian di atas? Tapi tidak peduli berapa tinggi badan pasangan dan bagaimana tampilan fisiknya, semuanya kembali lagi ke masalah perasaan, cie.
Terkini
- Vulnerable atau Oversharing? Menakar Batas Cerita Perempuan di Dunia Maya
- Merayakan Cinta Lewat Lagu, KOSTCON 2025 Hadirkan Konser OST K-Drama Pertama dan Terbesar
- Solusi Rambut Sehat dan Berkilau dengan Naturica, Wajib Coba!
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif