Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Rutin berolahraga sangat penting jika kamu ingin mengurangi berat badan. Tapi seberapa sering sih kita harus berolahraga untuk menurunkan berat badan?
"Temukan sesuatu yang kamu sukai (atau paling tidak bisa mentolerir), dan lanjutkan dengan berolahraga lima hingga enam hari seminggu, dengan setidaknya satu hari istirahat per minggu," ungkap Stephanie Blozy seorang pakar ilmu olahraga pada Pop Sugar.
Meskipun latihan terbaik adalah latihan yang cukup disukai, Kyra Williams , pelatih pribadi bersertifikat menyarankan untuk fokus pada High Intensity Interval Training (HIIT) atau latihan kardio intensitas tinggi dan latihan kekuatan untuk menghilangkan lemak.
Dia merekomendasikan angkat beban sebagai bagian dari latihan sebanyak tiga hingga empat hari dalam seminggu.
"Lakukan tiga hingga empat set delapan hingga 12 repetisi setiap latihan, menggunakan yang terberat jika mampu," jelas Kyra. Dengan cara ini, otot akan terbentuk dan lebih kencang," ungkapnya.
Baca Juga
Sementara itu, latihan HIIT meningkatkan pembakaran kalori selama dan setelah latihan. "Jadi ketika kekurangan waktu, kamu dapat membakar jumlah kalori yang sama dalam 15 menit seperti yang kamu lakukan selama 45 menit latihan intensitas rendah, seperti berjalan atau naik sepeda," kata Stephanie.
Pada akhirnya, para ahli sepakat bahwa frekuensi latihan dapat bervariasi berdasarkan jadwal. "Jika kamu secara realistis hanya memiliki tiga hari seminggu untuk berolahraga selama satu jam, kamu tetap bisa mendapatkan hasil," kata Stephanie.
Di sisi lain, jika kamu memiliki 30 menit waktu luang sebanyak lima kali dalam seminggu, kamu juga bisa melihat hasilnya.
"Walaupun saya tidak akan menyarankan berolahraga kurang dari 90 menit seminggu, dua hari latihan selama 30 menit lebih baik daripada tidak sama sekali," tambahnya.
Terkini
- Fawning: Jebakan Menyenangkan Orang Lain, Sampai Lupa Diri Sendiri
- Overparenting, Jebakan Pola Asuh Orang Tua Zaman Now: Bisa Hambat Kemandirian Anak?
- Sextortion dan Sexploitation: Ketika Privasi Jadi Senjata Pemerasan di Era Digital
- Wifey Material: Ketika Perempuan Dituntut Jadi 'Istri Idaman'
- Nyaman dengan Diri Sendiri Berawal dari Perawatan Tepat Area Kewanitan
- Main Character Syndrome, Ketika Perempuan Merasa Jadi Pusat Semesta
- Go & Glow Fun Run 2025: Tetap Bugar dan Glowing dengan Aktivitas Seru
- Hot Girl Walk: Ketika Perempuan Jadi Lebih Bahagia Cuma Modal Jalan Kaki
- Self Gifting: Bukan Boros, Tapi Bentuk Apresiasi pada Diri Sendiri
- Lebih dari Sekadar Musik, Ada Pesan Pemberdayaan Perempuan dari JENNIE Lewat Album Ruby