Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Tahun baru Imlek semakin dekat. Itu tandanya kita akan segera memasuki pergantian tahun Shio Anjing Tanah ke Shio Babi Tanah yang jatuh pada 5 Februari 2019.
Menurut pembaca tarot profesional Bernadette Erna Febriani atau kerap disapa Miss Berna, tahun Babi Tanah merupakan tahun yang penuh kedamaian.
''Sesuai karakter babi yang tenang dan tanah yang menyerap segala sesuatu yang buruk, tahun depan banyak kasus terbuka dan tertelan,'' kata Miss Berna, saat ditemui DewiKu.com beberapa waktu lalu.
Kasus-kasus tersebut juga akan diproses secara tuntas sehingga menimbulkan kedamaian pada kehidupan masyarakat secara keseluruhan.
Baca Juga
Tahun Babi Tanah juga akan menghembuskan harapan baru dan keberuntungan bagi beberapa shio. ''Contohnya shio seperti anjing, kelinci, dan ayam akan bertemu banyak orang baru, bahkan jodohnya, di tahun babi tanah,'' ungkap Miss Berna.
Untuk lebih jelasnya, berikut deretan shio paling beruntung di tahun Babi Tanah ini. Yuk, simak!
1. Shio Macan
Ini bakal menjadi tahun yang menyenangkan untuk pemilik shio macan. Harapan akan terwujud di tahun ini dan dipenuhi suka cita. Namun, tetap ingat untuk selalu bersikap tenang dan jangan gegabah dalam mengambil keputusan. Pikirkan semuanya dengan sematang mungkin.
Tag
Terkini
- Tagar #KaburAjaDulu, Ketika Anak Muda Angkat Tangan pada Realita
- Fenomana Glass Ceiling: Mengapa Perempuan Sulit Jadi Pemimpin di Dunia Kerja?
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?