Bunda, Lakukan 7 Langkah Ini untuk Mengatasi Stres

Dewiku.com - Stres adalah hal wajar, termasuk bagi seorang ibu. Apalagi jika kamu termasuk ibu bekerja. Tentu dibutuhkan cara mengatasi stres yang tepat.

Selain disibukkan urusan kantor, ibu bekerja masih harus menangani keluarga dan anak-anak yang menangis, rewel, sulit tidur, sakit, dan hal lain di rumah. Belum lagi dengan setumpuk pekerjaan rumah tangga. Sering kali semua itu memicu stres dan membuatmu meluapkan emosi ke arah yang salah.

Percayalah, bukan hanya kamu yang merasakan hal tersebut. Nah, berikut langkah yang bisakamu ikuti untuk membuatmu kembali tenang, dilansir dari Mother.ly.

1. Tutup mata dan bernapaslah

Salah satu gejala khas kewalahan atau overwhelming terhadap rutinitas adalah hilangnya kendali terhadap diri sendiri. Saat hal itu terjadi, salah satu cara tercepat untuk membuktikan kepada diri sendiri bahwa kamu memiliki kendali lebih besar adalah mengatur napas. Ini adalah cara mengatasi stres paling sederhana. 

Tujuannya adalah memberikan ruang di kepala. Cobalah lakukan hal ini dengan meditasi tiga menit. Ini bisa dilakukan kapan saja, bahkan saat kamu ada di ruang publik sekalipun. Pakailah earbud, earphone, atau apapun untuk menutup telinga, dan setel suara yang bisa membuatmu tenang.

Kamu juga dapat dengan mudah menutup mata dan mengambil 10 kali tarikan napas dalam-dalam. Hitung setiap napas dan embuskan, dan cobalah untuk tidak memikirkan hal lain kecuali napas dan hitunganmu.

2. Gerakkan tubuh

Terkadang hal terbaik yang bisa dilakukan adalah berdiri, menggerakkan tubuh, dan melepaskan diri dari situasi yang kacau. Bahkan jika kamu tidak bisa berjalan kaki, bisa menggerakkan bahu atau leher, sekadar melakukan peregangan singkat.

Jika sedang berada di kantor, kamu bisa berjalan ke beberapa anak tangga. Lakukan apapun untuk membuat darah mengalir lagi dan menjernihkan pikiran. Bergerak dapat meningkatkan detak jantung yang membuatmu merasa lebih baik.

3. Minumlah segelas air

Dehidrasi bisa menjadi pemicu bagi begitu banyak emosi yang tidak terkendali. Pada hari-hari ketika kamu tidak minum cukup air, kamu mungkin bisa dengan cepat membentak orang-orang di sekitarmu, cepat putus asa tentang apapun yang tidak sesuai keinginan, atau cepat merasa kewalahan.

Cobalah isi gelasmu dan minumlah banyak air. Minumlah dengan perhatian penuh. Selama beberapa detik berikutnya, otak seharusnya hanya berpikir tentang segelas air itu dan bagaimana kamu meminumnya.

4. Lihatlah ke sekeliling dan sebutkan lima hal yang kamu syukuri

Saat merasa lelah dan kewalahan, lihatlah sekeliling ruangan atau pikirkan tentang hidupmu sejauh ini, dan segera sebutkan lima hal yang kamu syukuri hingga hari ini. Jangan lupa bersyukur untuk hal-hal kecil seperti cantiknya warna lipstik yang kamu kenakan hari ini, atau fakta bahwa kamu memiliki akses air minum bersih di tengah kekeringan.

5. Hilangkan beberapa hal dari daftar tugas harianmu

Memikirkan berapa banyaknya tugas yang harus dilakukan dalam hidup hanya akan memicu rasa kewalahan. Mungkin ada banyak hal yang harus dilakukan tapi bukan berarti harus ditangani sendiri.

Kamu bisa mencoba jasa laundri jika kewalahan dengan setumpuk cucian kotor, makan di luar atau membelinya sesekali untuk makan malam, atau membiarkan anak-anak bermain dengan koleksi mainan mereka tanpa membereskannya. Barangkali itu bisa menjadi solusi mengatasi stres.

6. Tuliskan daftar hal apa yang sudah kamu lakukan

Cobalah membuat daftar tentang semua yang telah kamu lakukan sejauh ini, mulai dari bangun di pagi hari, menyikat gigi, membuat sarapan, mengantarkan anak-anak ke tempat penitipan anak, mencoret beberapa tugas dari daftar pekerjaan, menjalankan pekerjaan kantor, mengisi beberapa dokumen, dan lainnya.

Kamu mungkin jadi menyadari bahwa selama ini sering tidak memberi diri sendiri penghargaan tentang semua kerja kerasmu setiap hari. Bahkan, jika satu-satunya hal yang kita lakukan adalah memandikan, memberi makan, dan menjaga anak-anak, kita tetap hidup dengan baik. Itu sebenarnya adalah hal yang sangat luar biasa.

7. Jadwalkan beberapa waktu untuk bersenang-senang

Saat kamu memiliki banyak hal yang akan dilakukan, sangat sulit untuk memberi diri sendiri waktu istirahat. Kamu sering menunda kencan malam, jalan-jalan, atau apapun yang menyenangkan sampai segalanya mulai melambat dan melelahkan untuk dijalani.

Kamu harus memberi diri sendiri sesuatu untuk dinantikan. Apapun pekerjaanmu saat ini, cobalah untuk mengingatkan diri sendiri betapa enaknya istirahat dan memiliki sesuatu untuk dinantikan. Itu mungkin akan membuat lebih termotivasi untuk menjadwalkan sesuatu yang menyenangkan pada hari berikutnya sekaligus efektif mengatasi stres. (Dinda Rachmawati)