
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Bukan hanya makanan yang bisa diprotes penumpang pesawat. Fasilitas tisu di maskapai Delta Airlines belum lama ini juga menuai kritikan. Para penumpang tidak mengerti kenapa bisa ada tisu jadi mak comblang.
Meski terdengar berlebihan, para penumpang pesawat maskapai Delta Airlines ini ternyata pula alasan. Dilansir dari The Sun, tisu ajakan PDKT tersebut diketahui merupakan hasil kerja sama antara maskapai Delta dan Diet Coke.
Pada tisu tersebut terdapat tulisan yang menyatakan, ''Karena aku berada di pesawat yang penuh orang-orang menakjubkan dan hey... kau tidak pernah tahu.''
Selain itu pada sisi sebaliknya, terdapat tempat kosong bagi para penumpang untuk menuliskan nama dan nomor telepon mereka.
Baca Juga

Tisu mak comblang itu juga menyertakan instruksi, ''Tuliskan nomormu dan berikan pada orang yang kau taksir di pesawat. Kau tidak pernah tahu....''
Sayangnya, walau punya konsep unik dan kreatif, tisu ajakan PDKT ini malah dianggap sebagai pelecehan oleh para penumpang.
Ada juga yang menyebutkan bahwa memberikan nomor kepada orang asing lewat tisu sama sekali bukan ide romantis. Para pramugrari pun ternyata merasa tidak nyaman saat membagikan tisu kepada penumpang pesawat.
Menanggapi banyaknya komentar negatif dari para penumpang, maskapai Delta Airlines pun angkat bicara. Selain menyampaikan permintaan maaf, mereka juga berjanji untuk menarik semua tisu ajakan PDKT ini dan menggantinya dengan desain yang lain.
Kalau menurutmu bagaimana? Kalau ada tisu jadi mak comblang saat naik pesawat, bakal bikin perjalanan makin asik, nggak? (Guideku.com/Amertiya Saraswati)
Terkini
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi
- Musikal untuk Perempuan: Merayakan Persahabatan Lewat Lagu Kunto Aji dan Nadin Amizah
- Melangkah Sendiri, Merdeka Sepenuhnya: Kenapa Perempuan Pilih Solo Traveling?
- Koneksi Bukan Kompetisi: The Real Power of Women Supporting Women