
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Baru-baru ini seorang wanita Jepang menjadi viral karena telah melakukan siaran tanpa busana di sebuah situs berbayar. Tak hanya itu, ia juga menipu orang dengan identitasnya. Kini wanita Jepang tersebut sudah ditangkap polisi.
Dilansir dari laman Nextshark, wanita Jepang tersebut bernama Naomi Doi. Naomi dikaitkan dengan aksinya yang melanggar hukum Jepang dengan berkontribusi pada penayangan tindak tidak senonoh dan penipuan.
Pada awalnya, banyak yang berpikir bahwa yang melakukan siaran langsung tersebut adalah wanita muda.
Namun ternyata, wanita yang diketahui bernama Naomi Doi tersebut sudah berusia 58 tahun. Wajah aslinya sangat berbeda dengan gambar onlinenya.
Baca Juga

Naomi Doi tak sendirian. Polisi juga menangkap pacarnya yang berusia 40 tahun bernama Yasushi Nitta. Pacarnya diduga menjadi kaki tangan Naomi selama ini.
Naomi dan Yasushi bekerja sama melakukan siaran langsung program busana di apartemen mereka dekat Lake Kasumigaura di Ibaraki Prefecture.
Jika dilihat dari foto-fotonya di internet, tak akan ada yang menyangka jika usia asli Naomo. Wanita yang berusia 58 tahun ini memang terlihat seperti wanita berusia 20-an tahun.
Di siaran terbuka ini, Naomi memainkan perannya sebagai 'ejaculation lady' kepada audiensi yang terdiri dari 70 persen wanita.
Biasanya siaran berlangsung 15 kali per bulan selama beberapa tahun belakangan ini.
Diperkirakan Naomi dan Yasushi mendapatkan sekitar 14 juta yen atau sekitar Rp 1,8 miliar selama periode empat tahun.
Keduanya pun mengakui dan mengungkapkan pada polisi bahwa mereka melakukan siaran pertunjukan tidak pantas tersebut untuk memenuhi biaya hidup mereka.
Terkini
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi
- Musikal untuk Perempuan: Merayakan Persahabatan Lewat Lagu Kunto Aji dan Nadin Amizah