Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Perjalanan udara berjam-jam di pesawat memang bisa membuat siapa saja mudah terbawa emosi. Salah satu hal yang terkadang dapat mengganggu adalah perkara bayi menangis.
Walau tidak bisa dicegah, ada saja orang yang merasa terganggu dengan kehadiran bayi di pesawat. Beberapa malah sampai marah-marah dan membuat suasana semakin tidak mengenakkan.
Namun, belum lama ini, aksi seorang ibu yang membawa bayi ke pesawat dalam penerbangan dari Seoul, Korea Selatan, menuju San Fransisco sukses menuai pujian warganet.
Lewat cuitan akun @mikaillbs, aksi ibu ini bahkan menjadi viral telah mendapatkan lebih dari 15.000 retweets.
Baca Juga
Dilansir dari World of Buzz, ibu ini rupanya memutuskan untuk membagi-bagikan bingkisan spesial di tengah penerbangan.
Penerbangan dari Seoul ke San Fransisco memang memakan waktu 10 jam. Waktu yang sangat lama itu tidak mungkin 100 persen steril insiden bayi menangis.
Jadi sebagai gestur rasa hormat, ibu ini membagikan goodie bags untuk penumpang pesawat. Isinya adalah beberapa permen, biskuit, hingga penutup telinga.
Tak lupa, sang ibu juga menuliskan pesan manis dari sudut pandang si bayi.
Pesan itu berbunyi, ''Halo, aku Junwoo dan aku berumur 4 bulan. Hari ini, aku pergi ke Amerika bersama ibu dan nenekku untuk mengunjungi tanteku. Aku sedikit gugup dan takut karena ini adalah pertama kalinya aku terbang. Itu artinya, aku mungkin saja menangis atau membuat terlalu banyak suara. Aku akan mencoba tetap tenang, tapi aku tidak bisa berjanji. Tolong maafkan aku.''
''Untuk itu, ibuku sudah menyiapkan goodie bags kecil ini untukmu. Di dalamnya ada permen dan penutup telinga. Tolong gunakan jika aku membuat keributan. Nikmati perjalananmu. Terima kasih.''
Aksi cerdas ibu ini pun dengan cepat menjadi viral dan menuai banyak pujian dari netizen. Banyak juga yang terinspirasi untuk melakukan hal serupa saat membaya bayi naik pesawat.
Sementara itu, ternyata bayi Junwoo diketahui tidak menangis selama perjalanan. Mungkinkah dia tahu kalau bayi menangis bisa menganggu ketenangan penumpang lain? (Guideku.com/Amertiya Saraswati)
Terkini
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat
- Working Holiday Visa Australia: Tiket Emas untuk Kerja dan Hidup di Luar Negeri