Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Pidato dari anggota keluarga bisa menjadi acara utama di hari pernikahan yang harus disiapkan secara sempurna. Namun ternyata, sebuah pidato bisa mengacaukan semuanya.
Dilansir dari Mirror, pengantin wanita memberi waktu khusus bagi saudarinya untuk menyampaikan pidato. Hanya saja, pidato tersebut malah membuatnya diusir.
Kejadian tersebut lalu dicurahkan si pengantin wanita di Reddit. Wanita itu mengatakan selama pidato yang panjang itu, saudarinya malah bicara soal depresinya.
Saudarinya menyebutkan bahwa sang calon kakak ipar (suami pengantin wanita) mendukungnya melewati depresi dan bagaimana pada saat itu ia tahu bahwa lelaki itu yang cocok untuk kakaknya.
Baca Juga
''Saya pikir pidatonya benar-benar egois. Saya pikir itu sangat tidak pantas untuk memunculkan penyakit mental selama pidato pernikahan. Tidak hanya itu, tetapi seluruh pidatonya tentang dia. Di pernikahan SAYA,'' ungkap pengantin wanita yang tidak diketahui namanya itu.
''Sembilan puluh persen dari tamu memberi selamat padanya setelah itu dan berbicara tentang seberapa kuat dia.''
''Tidak ada yang memperhatikan saya, di pernikahan saya sendiri! Maaf jika saya terdengar egois, tetapi menurut saya ada waktu dan tempat untuk hal semacam ini.''
Jadi setelah semua tamu menyambut dan memuji saudarinya, pengantin wanita memintanya pergi. Mengatakan kepadanya bahwa dia mengganggu dan egois. Dia benar-benar kesal tetapi pergi tanpa berdebat. Orang tuanya juga setuju untuk mengusirnya.
''Tapi suamiku dan semua teman dekatku menganggap aku terlalu keras,'' keluhnya.
Bagaimana menurutmu? Apakah yang dilakukan pengantin wanita ini cukup keterlaluan?
Terkini
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat
- Working Holiday Visa Australia: Tiket Emas untuk Kerja dan Hidup di Luar Negeri