Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Beberapa waktu lalu, majalah Vogue mengumpulkan 14 wanita cantik dari seluruh dunia untuk pemotretan cover majalah mereka. Angela Baby masuk dalam daftar media ternama itu.
Dilansir dari Asia One, kriteria dari majalah Vogue bukan cuma cantik, tapi juga berprestasi.
Sebanyak 14 wanita itu akan menghiasi cover majalah Vogue edisi 14 April 2019. Deretan nama wanita populer sudah diumumkan di akun Instagram @voguemagazine di antaranya Scarlett Johanson dan Vanessa Kirby.
Ada juga nama Deepika Padukone, Bae Doona, dan Angela Baby yang mewakili Asia.
Baca Juga
Namun nama Angela Baby justru menjadi kontroversi. Bukannya bangga, netizen China malah protes keras dengan terpilihnya Angela Baby.
Mereka beranggapan jika sosok Angela Baby kurang berkompeten. Bahkan beberapa netizen terang-terangan mengatakan jika Angela Baby memiliki kemampuan akting yang pas-pasan.
Komentar-komentar pedas itu seketika memenuhi kolom komentar di akun Instagram Vogue Magazine.
''Angela Baby? Kamu bercanda, kan? Bakatnya apa?'' tulis seorang netizen.
''Angela Baby adalah artis China yang paling lemah. (Bukan Artis, bukan penyanyi, bukan pengusaha wanita),'' tulis yang lainnya tak kalah pedas.
Tak bisa dipungkiri, Angela Baby memang populer di China. Hanya saja menurut netizen, namanya tidak masuk kriteria berbakat. Artis ini kerap mendapat kritik karena aktingnya yang pas-pasan.
Terkini
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat