Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Aktris Maudy Koesnaedi telah lama bergelut di dunia layar lebar. Namun, rupanya dia juga menaruh perhatian khusus pada gerakan pemberdayaan perempuan.
Beberapa tahun terakhir, Maudy Koesnaedi juga disibukkan dengan tugas di balik layar sebagai produser teater. Tugas baru tersebut tersebut, kata Maudy, merupakan salah satu bentuk pemberdayaan peran perempuan, khususnya ibu rumah tangga seperti dirinya.
''Ini salah satu bentuk pemberdayaan ibu rumah tangga,'' ungkap Maudy Koesnaedi saat ditemui di acara Duta Kebaikan AQUA Home Services (AHS), Selasa (23/4/2019) kemarin, seperti dikutip dari Suara.com.
Lewat semangat pemberdayaan yang sama, Maudy Koesnaedi menyempatkan diri untuk ikut serta berkumpul dan bertukar pikiran dengan para ibu-ibu yang tergabung dalam gerakan AHS.
Baca Juga
''Di sini saya mendapat inspirasi kalau mereka ibu-ibu rumah tangga itu berkesempatan untuk menambah penghasilan, bisa membagi waktu dengan fleksibel, bagaimana mereka memberdayakan dirinya membantu keuangan dan ekonomi keluarga,'' tutur aktris yang turut ambil peran dalam film berjudul Si Doel The Movie tersebut.
AHS sendiri merupakan program yang diluncurkan Danone-Aqua pada 2008. Tujuannya adalah memberdayakan perempuan dengan cara menjadi model distributor mikro produk air mineral tersebut.
Hingga kini, program tersebut telah membantu lebih dari 7.300 anggota. Mayoritas anggotanya adalah adalah ibu rumah tangga dan berasal dari 18 provinsi di seluruh Indonesia.
''Kami merasa senang dan bangga bisa membantu bisnis ibu-ibu yang berasal dari seluruh Indonesia melalui program kami. Dengan menjadi anggota AHS atau Ibu AHS, ibu rumah tangga dapat membantu keluarga mereka dengan memberikan penghasilan lebih,'' ucap Vice President Sales Operation PT. Tirta Investama, Eva Lusiana, dalam kesempatan yang sama.
Sementara itu, Maudy Koesnaedi ikut mengapresiasi pihak-pihak swasta yang menyediakan peluang bagi ibu rumah tangga untuk mendapatkan penghasilan sekaligus tetap bisa mengelola keluarga dengan baik.
''Program seperti ini telah menyediakan peluang bagi ibu rumah tangga untuk mendapatkan penghasilan dengan jam kerja yang sangat fleksibel,'' kata dia. (Suara.com/Risna Halidi)
Terkini
- Fenomana Glass Ceiling: Mengapa Perempuan Sulit Jadi Pemimpin di Dunia Kerja?
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi