Selasa, 30 April 2019 | 18:24 WIB
Seorang wanita yang ditunjuk jadi bridesmaid di pernikahan sahabatnya mengadu di sebuah forum online. Dia bingung karena tidak diperbolehkan membawa putranya yang berumur 2 tahun oleh di pengantin, sedangkan acara pernikahan ini diadakan di luar negeri.
Bukan itu saja, si pengantin juga dikatakan plin-plan karena selalu berubah pikiran tentang aturan ini.
''Undangan pernikahan menyatakan 'tidak ada anak' dan ketika saya menanyakan hal ini, dia mengatakan bahwa mereka hanya memiliki pernikahan yang dihadiri orang dewasa,'' ungkapnya di forum Mumsnet AIBU.
Baca Juga: Branded Sejak Bayi, Azura Pakai Baju Rumahan Rp8 Jutaan
Namun sahabatnya memiliki pertimbangan lain. Berhubung dia akan hadir sebagai pengiring pengantin, ada pengecualian untuk dirinya.
Wanita yang tak diketahui identitasnya ini diizinkan datang bersama putranya yang berusia dua tahun itu.
''Hebat, semua terdengar bagus dan aku bilang aku akan senang menjadi pengiring pengantin. Aku dan suamiku memesan cuti, akomodasi, dan transportasi. Semuanya sekarang sudah dibayar,'' jelasnya.
Baca Juga: Perempuan di Jabatan Manajemen Senior Semakin Sedikit, Apa Masalahnya?
Belakangan, ketika segala sesuatunya sudah diselesaikan, sahabatnya kembali menghubungi dan berkata anaknya tidak bisa ikut karena pestanya benar-benar untuk orang dewasa. Wanita ini juga mengatakan si pengantin ogah stres dengan kehadiran anak-anak.
''Dia menyarankan saya datang sendirian dan meninggalkan suami saya di rumah bersama putra kami,'' tulis si bridesmaid ini.
Wanita ini pun kesal dengan tindakan sahabatnya karena tiba-tiba berubah pikiran ketika semuanya sudah dipesan. Ia bingung dan meminta nasihat oleh para pengguna Mumsnet.
Baca Juga: Hotman Paris Kehilangan Cincin Rp6 Miliar, Panik Berujung Kocak
Bisa ditebak, netizen ikut panas mendengar kisah ini dan menghujat sahabatnya dengan sebutan pengantin mengerikan. meski begitu masih ada yang berpikir jernih dan meminta temannya untuk mengembalikan semua biaya yang sudah dia keluarkan.