Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Ajang Miss Universe 2018 memang sudah berakhir. Namun, beberapa kisah masa lalu kontestannya selalu menarik untuk diulik. Salah satunya dari Miss Universe Albania, Trejsi Sejdini.
Miss Universe yang belum genap 20 tahun ini memiliki masa lalu cukup mencengangkan, yaitu sebagai pelaku bullying alias tukang bully.
Semua ini terungkap dari sebuah video berisi penganiayaan seorang anak laki-laki oleh segerombolan orang. Rupanya salah satu wanita dalam video itu adalah Trejsi Sejdini.
Dari video yang tersebar di dunia maya ini, terlihat jika Trejsi dan gengnya memukul bahkan menendang seorang anak laki-laki hingga jatuh ke tanah.
Baca Juga
Video yang diambil ketika Trejsi Sejdini berusia 13 tahun itu sudah dikonfirmasi oleh Miss Universe Albania itu sendiri. Dia mengaku menyesal atas perbuatannya di masa lalu.
Trejsi Sejdini bahkan mengatakan jika ada banyak faktor yang membuat orang-orang berlaku seperti itu, seperti sekolah, jalanan, pekerjaan dan keluarga.
''Aku minta maaf pada seluruh masyarakat dan laki-laki di video itu. Aku saat itu berusia 13 tahun,'' ujarnya, seperti dilansir dari Viral Tab.
Trejsi Sejdini juga mengakui sikapnya salah. Dia merasa malu sendiri ketika melihat video itu.
''(Saat melakukannya, aku berusia 13 tahun) tapi ini bukan pembenaran dari apa yang aku lakukan. Saat melihat diriku sendiri aku merasa malu,'' lanjutnya.
Trejsi Sejdini adalah Miss Universe perwakilan Albania yang sempat dijagokan dalam pemilihan ratu sejagat tersebut. Usianya baru 18 tahun kala itu tapi prestasinya segudang, termasuk menguasai tiga bahasa.
Tag
Terkini
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat