Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Terkadang ada saat di mana kita ingin mendapat pelukan hangat dari pasangan. Namun, apa yang harus dilakukan jika pada kenyataannya tidak memiliki kekasih alias jomblo? Tenang, bantal pacar satu ini bisa jadi solusi.
Melansir dari World of Buzz, ini merupakan versi mutakhir dari bantal pacar dengan otot perut six pack dan otot dada yang kekar.
Bantal tersebut tidak berbulu, mempunyai lengan yang lembut dan dilengkapi perekat di ujungnya agar bisa memeluk para wanita jomblo di luar sana.
Mulanya, gagasan bantal pacar berotot ini datang dari proyek pasca sarjana Shirane, mahasiswa lulusan Institut Seni Ochanomizu Tokyo.
Baca Juga
Shirane menggambarkan benda itu sebagai sesuatu yang dapat menyembuhkan tekanan emosional dan menenangkan jiwa. Shirane sudah membuka sistem pre-order yang bakal dikirim ke seluruh dunia mulai Oktober mendatang.
Namun ternyata produsen lain sudah menjualnya lebih dulu secara online. Para produsen menjualnya di situs-situs seperti Aliexpress, Taobao, dan Funing Factory, toko online Korea Selatan dengan harga mulai dari Rp 200 ribu.
Ukurannya sebesar 65 x 60 cm, cukup memadai untuk setiap gadis kesepian yang membutuhkan pelukan hangat dari 'pasangan'. Bagaimana menurutmu? Tertarik memiliki bantal pacar berotot ini?
Terkini
- Ide Merayakan Valentine Bersama Orang Terkasih, Dinner Romantis Bisa Jadi Pilihan
- Tagar #KaburAjaDulu, Ketika Anak Muda Angkat Tangan pada Realita
- Fenomana Glass Ceiling: Mengapa Perempuan Sulit Jadi Pemimpin di Dunia Kerja?
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender