Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Cemburu tentu menjadi hal wajar dalam sebuah hubungan percintaan. Bukan cuma wanita yang sering merasakannya, pria juga.
Dikutip dari Hellosehat, cemburu bukan suatu perasaan yang dapat Anda atur. Perasaan ini muncul secara alami dan dapat terjadi pada semua orang.
Kecemburuan muncul karena adanya keinginan menutupi perasaan dan sikap orang lain yang Anda anggap menyakitkan. Biasanya, hal ini terjadi akibat adanya rasa malu, tidak aman, dan kepemilikan yang hadir di dalam sebuah hubungan. Oleh karena itu, Anda jadi sering merendahkan dan membandingkan diri sendiri dengan orang lain.
Ketidakpercayaan diri sering menjadi akar dari munculnya perasaan cemburu, baik dalam hubungan asmara maupun lainnya.
Baca Juga
Walau tidak berbahaya, perasaan yang sering dinilai sebagai tanda cinta ini sebenarnya bisa berpengaruh besar terhadap hubungan Anda. Jadi, sangat penting mengetahui ciri-ciri cemburu, terlebih pada pria yang cenderung tidak suka terlalu terbuka dengan perasaannya.
Masih mengutip dari Hellosehat, inilah beberapa tanda pria sedang cemburu berat.
1. Suka menuduh tidak jelas
Salah satu pemicu cemburu adalah rasa cemas dan takut. Kalau seorang pria merasa tidak aman dan takut dalam hubungan asmara, kebiasaan menuduh pasangannya menjadi sering dilakukan. Si pria merasa tidak berdaya dan menyebabkan mereka membuat tuduhan yang tidak berdasar.
Misalnya, Anda sering bepergian dengan rekan kerja yang memang masih dalam satu tim dan harus sering bersama-sama. Sayangnya menurut pasangan, Anda terlalu banyak menghabiskan waktu dengan teman itu.
Nah, dari situlah muncul berbagai spekulasi dan tuduhan tidak jelas, seperti kemungkinan Anda berbohong hingga tuduhan selingkuh.
Jika tanda ini sudah muncul, bisa jadi memang pria tersebut mulai terbakar cemburu. Biasanya dia akan minta untuk terus diyakinkan bahwa Anda hanya mencintai dirinya.
2. Muncul sifat posesif
Posesif merupakan sifat seseorang yang senang membatasi gerak-gerik pasangannya. Anda wajib selalu melapor, ke mana pun Anda pergi dan bersama siapa saja. Jika diamati dengan saksama, sifat posesif ini sering menjadi sumber masalah dari pertengkaran Anda berdua.
Tentu saja Anda lama-lama akan merasa gerah mempunyai pasangan posesif. Akibatnya, kalian akan sering bertengkar karena Anda merasa perlu memperjuangkan kebebasan diri sendiri.
Walaupun terlihat tidak berbahaya, Anda juga mesti waspada karena posesif bisa menjadi awal mula hubungan tidak sehat.
Apabila pria yang Anda cintai mulai suka mengatur cara berpakaian hingga membatasi komunikasi dengan lingkungan pertemanan Anda, waspadalah. Batasan memang berguna untuk menciptakan kenyamanan di antara kalian tapi tentu hal ini membuat Anda merasa terkekang jika berlebihan.
3. Mengasingkan Anda dengan orang lain
Salah satu tanda pria sedang cemburu berat adalah mulai menjauhkan Anda dengan orang lain, khususnya lawan jenis. Dia tidak mau Anda menghabiskan waktu dengan siapa pun, termasuk keluarga dan teman.
Dia menginginkan Anda hanya untuk dirinya saja. Perilaku tersebut juga dilakukan agar Anda tidak lagi punya tempat bernaung selain dirinya.
Jika Anda bertengkar dengan pasangan, tentu saja Anda akan mencari orang lain untuk dimintai saran. Nah, hal yang paling pria takutkan adalah adanya orang lain yang menyarankan Anda untuk meninggalkan dia. Oleh karena itu, ‘pengasingan’ dilakukan agar pasangan mempunyai kontrol penuh atas diri Anda.
Jika pasangan cemburu, salah satu solusinya adalah membicarakan masalah dengan baik dan tenang berdua. Anda berdua juga dapat membuat aturan bersama terkait komitmen dan hubungan kalian.
Terkini
- Tagar #KaburAjaDulu, Ketika Anak Muda Anak Tangan pada Realita
- Fenomana Glass Ceiling: Mengapa Perempuan Sulit Jadi Pemimpin di Dunia Kerja?
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?