Minggu, 04 Agustus 2019 | 17:55 WIB
Seorang pria tampan asal San Diego Amerika Serikat, Derrol Murphy, didiagnosa penyakit aneh bernama Misophonia. Akibatnya, ia tak bisa mendengar bunyi-bunyi yang dianggapnya mengganggu.
Penyakit mental yang diderita Derrol ini akan membuatnya marah hingga mengamuk ketika mendengar suara aneh seperti orang mengunyah, menelan makanan, berdehem, dan memainkan pulpen.
Reaksi yang ditunjukkan Derrol ketika menghadapi situasi cukup ekstrem. Dia akan langsung mengamuk dan menyerang sumber keributan itu sebagai aksi balas dendam.
Baca Juga: 8 Arti Mimpi Ketinggalan Pesawat, Takut Salah Ambil Keputusan?
"Selama bertahun-tahun kupikir aku gila. Suara-suara kecil itu bisa membuatku mengamuk. Orang tidak bisa memahami itu dan aku pun tidak bisa menjelaskannya. Hal itu memengaruhi percintaanku dan hubunganku dengan keluarga," ujarnya.
Karena penyakit aneh ini, Derrol dikabarkan putus komunikasi dengan keluarganya selama empat tahun. Ia bahkan pernah nyaris menyerang rekan kerjanya hanya karena memainkan pulpen secara terus menerus.
"Mereka sering jadi sasaran kemarahan karena kamu berharap orang-orang yang dekat denganmu bisa memahaminya," lanjutnya.
Baca Juga: Mewahnya Chuck 70 De Luxe Squared Bertatah Kristal Swarovski dari Converse, Cewek Pasti Suka!
Derrol yang menghindari makan di restoran ini juga menyampaikan pada orang-orang di lingkungannya bahwa ia bukan pria agresif. Hanya saja, dirinya punya penyakit aneh yang mudah terganggu dengan suara berisik.
"Satu suara saja bisa terus terngiang di kepala dan kalau aku berada di restoran, aku mendengar salah seorang mengunyah lalu bunyi alat makan beradu, membuat perasaanku tak keruan," tuturnya sembari menjelaskan ia pernah meninggalkan teman kencannya karena tak tahan dengan suara kunyahannya.
Baca Juga: Gibran Rakabuming Raka Curhat Jerawatan, Butuh Skincare?
Derrol biasanya menggunakan headphone untuk mengalihkan perhatiannya dari suara-suara itu. Dia juga tak lelah menyuarakan kondisinya ini agar orang lebih memahami dirinya serta gangguan mental yang ia derita.