lifestyle

Wanita Ini Minum Air Kencing Sejak Remaja, Mengaku Lebih Sehat

Ia juga menggosok air kencing di wajahnya.

Rima Sekarani Imamun Nissa
Jumat, 09 Agustus 2019 | 20:04 WIB

Seorang wanita mengaku meminum air kencing miliknya sendiri dan mengoleskannya di wajah selama lebih dari satu dekade. Dia mengklaim cara itu meningkatkan kecantikan kulit dan kesehatan tubuhnya secara keseluruhan.

Dilansir dari The Sun, Ruby Karyo mulai meminum air kencing dan mengoleskannya di wajah saat berusia 19 tahun. Wanita asal Maryland, Amerika Serikat, ini minum sekitar seperempat liter atau 140 ml kencing setiap pagi sebanyak dua kali sepekan.

"Ayah saya memberi tahu saya tentang terapi urin saat saya berusia 19 tahun. Dia berkata, 'Jika kamu ingin menjadi ratu kecantikan, gunakan itu di wajah dan tubuhmu'," ujar wanita 30 tahun ini.

Baca Juga: 20 Pantun Gombal, Bikin Orang Tersayang Salah Tingkah Parah

Selain itu, ia juga menaruh air kencing ke dalam botol semprotan lalu menyemprotkannya ke tangan sebelum menggosok ke wajahnya. Ia menggunakannya seperti pelembap.

"Kamu bisa membiarkannya selama beberapa jam atau sepanjang hari. Setiap malam saat kamu tidur, kamu bisa meletakkannya di wajah kamu," tambahnya.

Ruby mengklaim cara itu bagus guna menyembuhkan bekas luka dan jerawat. Selain itu, juga dapat menurunkan gula darah dan kolesterol serta membantu mengatasi diabetes.

Baca Juga: Gibran Rakabuming Raka Curhat Jerawatan, Butuh Skincare?

Ia menganggap air kencing sendiri mengandung nutrisi yang penting bagi tubuh dan lebih baik ketimbang menggunakan bahan kimia dari produk yang dibeli di toko.

Namun di sisi lain, Ruby mengklaim bahwa mempertahankan pola makan vegetarian yang sehat ketika menggunakan terapi urin juga penting untuk memaksimalkan manfaatnya.

"Anda mesti memasukkan benda-benda murni ke dalam tubuh Anda ketika melakukannya. Disarankan agar kamu tidak merokok juga," kata dia.

Banyak orang tertawa atau tak percaya saat dia memberi tahu mereka tentang rutinitasnya yang tak biasa.

"Orang memang mengira itu aneh pada awalnya tapi saat saya menjelaskan betapa hebatnya efek yang saya rasakan, mereka menjadi lebih tertarik," ujarnya.

Baca Juga: Evoria Movement, Ajang Eksperimen dan Eksplorasi Kekayaan Intelektual

"Saya tak akan berbohong kepada orang-orang. Saya tak akan memberitahu mereka untuk mencoba sesuatu yang buruk bagi mereka. Ini benar-benar berhasil," tegas wanita yang sama sekali tidak jijik minum air kencing ini.