lifestyle

Ibu Ini Terus Melahirkan hingga 22 Kali, Padahal Suami Sudah Vasektomi

Dilihat dari jumlah anggota, keluarga Radford bisa membuat klub sepakbola.

Rima Sekarani Imamun Nissa
Rabu, 23 Oktober 2019 | 18:12 WIB

Pasangan suami istri di Inggris, Noel dan Sue Radford, kembali menambah jumlah anggota keluarga yang sudah terbilang banyak. Sebab, mereka sedang menantikan kelahiran anak ke-22.

Hal ini diketahui dari video terbaru akun YouTube keluarga mereka, The Radford Family. Ibu berusia 44 tahun itu mengaku hamil hampir 15 minggu dan bakal melahirkan lagi pada April 2020 mendatang.

"Pada dasarnya hari ini kita bakal melihat bayi kecil kita yang baru. Kita akan pergi dan mengintip Radford kecil yang baru. Pemindaian terakhir adalah pada delapan minggu, dan semuanya baik-baik saja," ujar Sue, mengutip Independent.

Baca Juga: Tas Mewah Umi Pipik Jadi Sorotan, Hitam Elegan Berlapis Emas?

Pasangan itu saat ini tinggal di rumah dengan 19 anak mereka, sementara 2 anak tertua mereka sudah tidak tinggal bersama.

Demi memenuhi kebutuhan sehari-sehari, keluarga besar ini menjalankan bisnis toko roti Mr Radford.

Punya 22 anak sebenarnya di luar rencana Sue dan Noel. Sebelumnya mereka mencoba mengakhiri kehamilan setelah lahir bayi nomor 9.

Baca Juga: 5 Kunci Menjaga Kesehatan Kulit, Wajah Glowing Setiap Hari

Noel sekarang memutuskan untuk melakukan vasektomi. Namun entah apa penyebab medisnya, itu justru membuat keduanya terus memiliki anak.

Meski begitu, pasangan suami istri ini tetap senang dengan kehadiran bayi, lagi, dan lagi.

Namun di sisi lain, mereka kadang juga kebingungan memenuhi kebutuhan. Tahun lalu, Sue mengatakan kepada Daily Mail bahwa keluarga kadang-kadang merasa sulit untuk membuat anak-anak mereka terhibur.

Baca Juga: Apa Itu Ginsenology? Tingkatkan Kualitas Bahan Baku Kosmetik

"Kami memang senang pergi ke bioskop, terutama di liburan ketika anak-anak agak bosan, hujan turun, dan tak banyak yang bisa mereka lakukan. Tapi itu bisa mencapai 10 poundsterling (Rp 180 ribuan) per orang sehingga menjadi sangat mahal," katanya.