lifestyle

Ini Pentingnya Membersihkan Miss V, Berikut 4 Waktu yang Paling Tepat!

Membersihkan Miss V bukan cuma penting dilakukan setelah berhubungan seks.

Rima Sekarani Imamun Nissa
Rabu, 06 November 2019 | 10:55 WIB

Demi kesehatan, tentu saja organ intim wanita harus rajin dibersihkan agar terhindar dari berbagai infeksi dan penyakit. Namun, kapan saja waktu yang paling tepat untuk membersihkan miss v?

Setelah buang air

Melansir Hellosehat, saat buang air kecil dan buang air besar, Anda wajib membersihkan vagina. Tujuannya agar kotoran yang menempel di area dekat vagina dari urine dan feses terbilas dengan bersih. Dengan demikian, tidak akan ada kesempatan untuk kotoran ini masuk dan menginfeksi tubuh.

Setelah berhubungan seks

Dengan membersihkan vagina setelah berhubungan seks, Anda bakal terhindar dari iritasi dan berbagai infeksi. Tak perlu menggunakan sabun kewanitaan. Anda hanya harus membilas vagina dengan air. Membersihkan vagina dengan sabun justru bisa meningkatkan risiko infeks karena dapat mengubah pH vagina normal.

Vagina mempunyai kemampuan untuk membersihkan dirinya sendiri.Jadi, membilasnya dengan air saja sudah cukup. Kalau pun ada, gunakan air hangat untuk membantu membersihkan area luar vagina dengan lebih maksimal. Jika ingin pakai sabun, pilihlah yang tidak berpewangi dan berwarna.

Ilustrasi berhubungan seks (Shutterstock)

Saat mandi

Jangan lupa membersihkan area miss v ketika Anda mandi. Hanya saja tak seperti anggota badan yang lain, Anda tak perlu menyabuninya. Cukup bilas dengan air mengalir dan usap dari depan ke arah belakang.

Jangan melewatkan area vagina saat mandi, apalagi jika seharian Anda telah banyak berkeringat. Biar memudahkan, Anda bisa membilasnya dengan air sambil berjongkok atau duduk.

Organ intim wanita berada di area yang tertutup dan diapit paha. Oleh karenanya, jangan hanya mengandalkan kucuran air saat mandi, bersihkan juga secara khusus area tersebut.

Jangan lupa untuk mengeringkannya dengan handuk khusus, bukan handuk mandi Anda. Pasalnya handuk mandi cenderung mempunyai lebih banyak bakteri sehingga bisa mengancam kesehatan miss v.

Ilustrasi pembalut (Shutterstock).

Saat mengganti pembalut

Setiap kali mengganti pembalut baru, jangan lupa untuk membersihkan miss v dengan air mengalir. Tak jarang darah haid menempel di area sekitar vagina dan paha hingga kering. Darah yang kering ini jelas perlu dibersihkan dan sebaiknya tak terlalu lama didiamkan.