
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Nasib tragis dialami oleh seorang wanita asal Johor, Malaysia. Ia ditipu dengan modus cinta oleh pria yang baru kenal pertama kali dari media sosial Facebook.
Melansir The New Strait Times, ibu rumah tangga ini ditipu hingga Rp 1,2 miliar. Dia bahkan kehilangan tempat tinggal karenanya.
Awalnya, wanita yang dipanggil Lee ini kenal dengan seorang pria bernama Kenneth Cheung melalui Facebook. Kepada Lee, Kenneth mengaku tinggal di Amerika.
Suatu hari, Kenneth bilang ingin mengirim sejumlah hadiah berupa barang eletronik dan perhiasan. Total hadiah yang akan dikirim setara Rp 2,6 triliun.
Baca Juga
Seiring berjalannya waktu, Lee lalu dihubungi oleh orang yang mengaku sebagai petugas bea cukai.

Dia kemudian mendapatkan Kenneth yang mengaku ditangkap dan barang-barangnya disita oleh bagian imigrasi. Kenneth butuh sejumlah uang untuk membebaskan diri dan mengambil kembali barang-barangnya.
Wanita ini langsung panik mengetahui pria yang ia cintai ditahan. Ia pun melakukan segala cara untuk membebaskan Kenneth.
Lee kemudian menjual rumahnya dengan harga setara Rp 773 juta. Masih kurang, ia lalu meminjam uang agar bisa segera bertemu Kenneth. Lee sendiri kini diketahui tinggal bersama saudaranya pasca rumahnya dijual.
Setelah menuruti perintah Kenneth dan melakukan pembayaran, ironisnya Lee tak kunjung mendapatkan apa yang ia inginkan.
"Saya mengajukan laporan polisi setelah saya gagal mendapatkan barang meskipun melakukan pembayaran," ujar dia.
Hanya saja, hingga kini Lee masih menyangkal jika ia ditipu oleh Kenneth. Ia berkata, petugas bea cukai yang menipu dirinya, bukan sang kekasih. Ia bahkan mengaku masih mencintai Kenneth meski sudah rugi miliaran.
Terkini
- Merayakan Cinta Lewat Lagu, KOSTCON 2025 Hadirkan Konser OST K-Drama Pertama dan Terbesar
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?