lifestyle

Meludah Sembarangan, Wanita di Bangkok Langsung Diciduk Petugas

Aksinya saat meludah sembarangan meresahkan warga.

Rima Sekarani Imamun Nissa
Senin, 23 Maret 2020 | 20:30 WIB

Seorang wanita di Bangkok ditangkap pada Kamis (19/3/2020) pekan kemarin karena ketahuan meludah sembarangan di transportasi umum.

Melansir Asia One, wanita yang tak disebutkan identitasnya ini ketahuan membuang air ludah berulang kali, di antaranya di dalam bus yang berangkat dari Bangkok menuju Saraburi dan ketika dia berada di dalam kereta.

Penangkapan ini bermula dari adanya keluhan di media sosial. Warganet cemas melihat seorang wanita berkeliaran dari satu transportasi umum ke transportasi lainnya seolah hanya untuk meludah.

Baca Juga: Si Paling Introvert, Nicholas Saputra Tak Pernah Kesepian saat Sendirian

Petugas Kesehatan Masyarakat menanggapi keluhan ini dengan cepat dan menangkap oknum tersebut saat bus sampai di terminal.

Petugas berusaha membawa wanita ini untuk dilakukan test COVID-19. Namun, wanita ini menolak. Ia mengaku bakal segera pergi dalam waktu dekat.

Hanya saja, begitu dilepaskan, wanita yang sama kembali terlihat di Bangkok dan menciptakan keresahan serupa. Kali ini, petugas pun benar-benar menangkapnya.

Baca Juga: Begini Cara Mengatasi Bibir Kering, Jangan Keseringan Dijilat

Dia berontak dan berusaha meludahi petugas. Tanpa ampun, petugas lalu menindak tegas wanita ini dan langsung membekapnya sambil mendorong ke tanah.

Setelah ditangkap, wanita ini dikarantina dan melakukan serangkaian tes untuk mengetahui apakah dirinya positif COVID-19 atau tidak.

Berdasarkan hasil uji laboratorium, terungkap jika ia negatif COVID-19. Meski demikian, tetap saja perbuatannya tak dibenarkan di tengah pandemi corona seperti sekarang ini karena bisa sangat meresahkan masyarakat.

Baca Juga: 4 Tas Hermes Sarwendah, Super Mewah Paling Murah Rp500 Jutaan

Catatan Redaksi: Jika Anda merasakan gejala batuk-batuk, demam, dan lainnya serta ingin mengetahui informasi yang benar soal virus corona Covid-19, sila hubungi Hotline Kemenkes 021-5210411 atau kontak ke nomor 081212123119.