
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Banyak orang yang menjadi waspada semenjak pandemi COVID-19. Mereka dengan teliti melakukan berbagai cara demi tidak terkena paparan virus Corona.
Beberapa orang bahkan melakukan cara yang cukup ekstrem untuk melindungi orang tercinta dari virus Corona. Salah satunya adalah pria asal Kuala Lumpur, Malaysia ini.
Melansir Siakap Keli, pria yang tidak disebutkan namanya itu nekat mengurung istri dan dua anaknya di kediaman mereka yang terletak di Hatyai, Songkhla, Thailand Selatan.
Ya, pria ini memang menikahi seorang wanita asal Thailand dan sedang tinggal di sana bersama buah hati mereka. Keluarga ini menghuni sebuah ruko berlantai dua.
Baca Juga
-
Pilih Childfree, YouTuber Gita Savitri Cuek Dapat Komentar Julid
-
Jarang Dipamerkan, Rambut Asli Khloe Kardashian Sukses Bikin Terpana
-
Mewah, Paris Hilton Punya Koleksi Tas Hermes Khusus Berhias 60 Ribu Kristal
-
Mengadopsi Tradisi Luluran untuk Kulit Wajah Sehat, Ini 4 Manfaatnya
-
Usung Nilai Keberagaman, Inklusivitas Produk Kecantikan Lokal Meningkat
-
Religius, Model Cantik Ini Ngaku Bikin Konten Dewasa atas Panggilan Tuhan
Kabarnya pria itu sudah mengurung keluarga selama hampir seminggu karena kasus COVID-19 di Thailand sedang naik. Dia melarang keluarganya pergi dari rumah karena khawatir.

Sayangnya, niat baik pria ini justru membuat dirinya dilaporkan ke polisi. Sang istri ternyata merasa kesal karena dikurung oleh suaminya bersama anak-anak di rumah.
Pihak kepolisian Hatya, Akrawut Taneera, mengatakan bahwa laporan dibuat oleh sang istri karena khawatir terjadi sesuatu kepada dirinya dan anak-anak.
"Istrinya khawatir terjadi sesuatu yang tidak diinginkan. Jadi dia mengajukan laporan polisi hari ini, berharap polisi bisa membantu," jelas Akrawut Taneera melansir Siakap Keli, Senin (16/8/2021).
Lebih lanjut, Akrawut Taneera mengungkapkan pria berusia 43 tahun itu mengidap gangguan mental. Alhasil pihak polisi mencoba membujuk pria ini agar mau dibawa ke rumah sakit.
Sementara itu, keluarga pria ini sudah tinggal di Hatyai sejak awal pandemi COVID-19 merebak tahun 2020 kemarin. Umur dua anak pria ini masing-masing adalah 7 tahun dan 5 tahun.
Terkini
- Vulnerable atau Oversharing? Menakar Batas Cerita Perempuan di Dunia Maya
- Merayakan Cinta Lewat Lagu, KOSTCON 2025 Hadirkan Konser OST K-Drama Pertama dan Terbesar
- Solusi Rambut Sehat dan Berkilau dengan Naturica, Wajib Coba!
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif