Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Banyak pasangan yang saling mencintai ingin menikah agar bisa bersama sepanjang hayat. Namun, tak sedikit yang berakhir dengan perceraian. Bahkan, ada yang bercerai hanya satu jam setelah menikah.
Dikutip dari World of Buzz, pasangan muda dari Provinsi China Barat Daya memutuskan untuk mengajukan gugatan cerai. Sang istri juga menuntut ganti rugi senilai Rp66 juta.
Menurut Global Times, sang suami yang mengajukan gugatan cerai segera setelah pernikahan. Dia mengaku sebenarnya tidak ingin menikah dan cuma memilih untuk melakukannya karena tekanan yang dia terima dari istrinya.
Sang suami juga mengklaim bahwa dia berkali-kali minta putus dengannya sebelum pernikahan. Namun, pasangannya berulang kali melecehkannya melalui pesan teks yang mendorongnya untuk membuat keputusan tergesa-gesa.
Baca Juga
-
Wanita Ini Santai Mendadak Melahirkan, Awalnya Mengira Perut Hanya Kembung
-
Apes! Niatnya Potong Poni Sendiri, Rambut Wanita Ini Malah Jadi Tertawaan
-
Curhat Wanita Pilih Oplas, Dulu Diejek Gebetan hingga Suruh Ganti Hidung
-
Luncurkan 2 Tas Baru, Brand Fesyen Ini Bikin Gerakan Cinta Lingkungan
-
Ingin Wajah Semakin Glow Up? Regenerasi Sel Kulit Rahasianya!
-
Arti Mimpi Api, Lambang Kemarahan hingga Rasa Takut
Sang istri, sebagai tanggapan atas permintaan suaminya untuk meminta cerai, lalu menuntut ganti rugi senilai Rp 66 juta. Itu dilakukan dengan mengklaim bahwa ia telah sengaja berselingkuh dalam pernikahan.
Karena mereka gagal untuk menyetujui perceraian, mereka membawa kasus mereka ke pengadilan. Pengadilan lalu menyatakan bahwa kedua belah pihak punya dasar emosional tertentu dan sang suami gagal membuktikan bahwa hubungan itu telah rusak. Pengadilan pun menyimpulkan bahwa permohonan cerai tidak didukung.
Walau pernikahan ini berumur pendek, pasangan ini tidak tercatat sebagai rekor. Pada tahun 2019, pasangan lain di Kuwait diyakini bercerai cuma tiga menit setelah menikah! (*Bimo Aria Fundrika)
Terkini
- Fawning: Jebakan Menyenangkan Orang Lain, Sampai Lupa Diri Sendiri
- Overparenting, Jebakan Pola Asuh Orang Tua Zaman Now: Bisa Hambat Kemandirian Anak?
- Sextortion dan Sexploitation: Ketika Privasi Jadi Senjata Pemerasan di Era Digital
- Wifey Material: Ketika Perempuan Dituntut Jadi 'Istri Idaman'
- Nyaman dengan Diri Sendiri Berawal dari Perawatan Tepat Area Kewanitan
- Main Character Syndrome, Ketika Perempuan Merasa Jadi Pusat Semesta
- Go & Glow Fun Run 2025: Tetap Bugar dan Glowing dengan Aktivitas Seru
- Hot Girl Walk: Ketika Perempuan Jadi Lebih Bahagia Cuma Modal Jalan Kaki
- Self Gifting: Bukan Boros, Tapi Bentuk Apresiasi pada Diri Sendiri
- Lebih dari Sekadar Musik, Ada Pesan Pemberdayaan Perempuan dari JENNIE Lewat Album Ruby