Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Selebriti yang kini menekuni bisnis kuliner, Nicky Tirta semakin sibuk membuat kue selama Ramadan hingga menjelang Idulfitri.
Apalagi semenjak membuka toko kue, pelanggannya kian bertambah. Tak heran kalau kegiatannya membuat kue makin menyita waktu.
Demi kemajuan usaha kulinernya, Nicky Tirta pun kerap berkreasi membuat kue yang tak hanya enak, tetapi juga sehat dan memiliki tekstur yang memanjakan lidah.
“Saya amat menikmati kebebasan berkreasi dalam membuat menu makanan jelang Idul Fitri, terutama saat berkreasi membuat kue untuk Lebaran. Akan tetapi, bebas berkreasi juga menjadi susah karena saya harus memilih jenis kue dan bahan kue yang juga sehat pastinya,“ jelasnya dalam keterangan tertulisnya.
Bahan makanan yang sehat memang menjadi concern Nicky Tirta lantaran sajian Idul Fitri identik dengan makanan berlemak yang tidak sehat.
Baca Juga
Oleh karena itu Nicky Tirta menyiasatinya dengan memilih bahan makanan yang lebih sehat, yaitu margarin bebas lemak trans.
“Saat berkreasi membuat kue, saya lebih senang bebas membuat kue-kue enak dan sehat sehingga bebas dinikmati oleh siapapun. Margarin yang dipilih saya adalah margarin yang bebas lemak trans dan mempunyai aroma wangi yang khas serta menghasilkan rasa kue yang enak serta renyah,” jelasnya.
Untuk membuktikan kepada masyarakat bahwa kue yang dibuat dari margarin bebas lemak trans memiliki rasa yang enak dan renyah di mulut, merek margarin bebas lemak trans, Forvita, menghadirkan kue kering buatan Nicky Tirta sebagai sajian berbuka puasa untuk penumpang commuter line dari stasiun Sudirman dan stasiun Jakarta Kota, pada 10-11 April 2023.
“Kami ingin memberikan pengalaman berbuka yang lebih mudah dan bebas dari kekawatiran bagi para pelaku perjalanan disini dalam sulitnya mencari makanan kecil yang dapat membatalkan puasa,” kata Roland Octasilva Layandi, brand manager food category, PT Bina Karya Prima.
Terkini
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat
- Working Holiday Visa Australia: Tiket Emas untuk Kerja dan Hidup di Luar Negeri