lifestyle

7 Cara Minum Kopi yang Benar, Tanpa Susu dan Gula Ternyata Lebih Sehat

Bagaimana cara minum kopi yang benar agar bisa mendapatkan manfaatnya secara optimal?

Rima Sekarani Imamun Nissa
Jumat, 01 September 2023 | 06:53 WIB

Banyak orang menjadikan kopi sebagai minuman andalan, termasuk para pekerja. Sayangnya, rajin minum kopi belum tentu baik untuk kesehatan. Kamu perlu mengetahui cara minum kopi yang benar agar bisa mendapatkan manfaatnya.

Bagaimana Cara Minum Kopi yang Benar?

Dikutip dari Healthline, berikut adalah sejumlah tips yang bisa diterapkan saat kamu minum kopi supaya tetap sehat.

1. Batasi konsumsi kafein

Terlalu banyak konsumsi kafein bisa memberikan efek negatif bagi kesehatan. Batasi konsumsi kafein harian kamu dengan memperhatikan jumlah cangkir kopi yang kamu minum.

Disarankan jangan lebih dari 400 mg kafein atau sekitar 4 cangkir kopi ukuran sedang per hari. Perlu diingat juga bahwa kopi bukanlah satu-satunya minuman yang mengandung kafein.

2. Hindari penggunaan gula berlebihan

Setiap kali memesan kopi, usahakan untuk memilih varian plain tanpa tambahan gula di dalamnya. Gula tambahan yang berlebihan bisa meningkatkan risiko obesitas, diabetes, dan masalah kesehatan lainnya.

Kalau kamu ingin menambahkan rasa pada kopi, pertimbangkan bahan alternatif seperti kayu manis atau ekstrak vanila.

3. Kurangi tambahan krim dan susu

Walau tambahan krim atau susu bisa memberikan rasa yang lebih nikmat pada kopi, keduanya juga dapat meningkatkan jumlah kalori dan lemak dalam minumanmu.

Jika memungkinkan, minumlah kopi dengan sedikit atau tanpa tambahan krim atau susu. Cobalah untuk memulai kebiasaan ini dengan mengurangi takaran krim atau susu pada minuman kopimu.

4. Memilih biji kopi berkualitas

Cara minum kopi yang benar berikutnya adalah memilih produk dari biji kopi berkualitas. Hindari biji kopi yang sudah lewat tanggal kedaluwarsa.

Biji kopi berkualitas tinggi cenderung mengandung lebih sedikit kontaminan dan akan memberikan rasa yang lebih baik.

5. Hindari minum kopi terlalu panas

Minuman kopi yang terlalu panas meningkatkan risiko luka bakar pada mulut dan kerongkongan. Jadi, setelah menyeduhnya, biarkan kopi agak mendingin sebelum diminum.

6. Minum dengan perut terisi

Hal ini bisa membantu mengurangi iritasi lambung dan efek samping lainnya. Kalau kamu punya masalah pencernaan, pertimbangkan untuk minum kopi setelah makan.

7. Perhatikan reaksi tubuh Anda

Setiap orang punya toleransi kafein masing-masing. Oleh karena itu, penting untuk melihat bagaimana tubuhmu bereaksi terhadap kafein.

Kalau kamu merasa gelisah, cemas, atau mengalami gangguan tidur setelah minum kopi, pertimbangkan untuk mengurangi konsumsinya. Bisa juga memilih kopi dengan kandungan kafein yang lebih rendah.