
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Dalam sebuah hubungan asmara, wajar jika ada masa di mana timbul rasa jenuh, baik dari diri kita sendiri ataupun pasangan. Sebagian pasangan mengatasi kejenuhan tersebut dengan memilih break. Namun, apa arti break dalam sebuah hubungan?
Tidak sedikit orang yang masih salah dalam memaknai arti break dalam hubungan. Banyak orang mengartikannya sebagai putus. Kata break juga kadang digunakan sebagai momen untuk diam-diam mencari pasangan lain.
Seperti yang dirangkum Dewiku.com dari berbagai sumber, kata break dalam bahasa Inggris memiliki arti yang sangat luas, seperti merusak, jeda/istirahat, atau berhenti. Namun, arti break dalam hubungan cenderung mengarah pada jeda atau istirahat.
Meski sepele, istilah ini mesti dipahami oleh setiap pasangan yang sedang menjalin hubungan asmara. Dengan begitu, kamu dan pasangan bisa menjadi lebih dewasa dalam menghadapi berbagai persoalan.
Baca Juga
-
5 Tips Penting untuk Wanita Karier, Jangan Lupakan Keluarga dan Teman Dekat
-
8 Potret Manis Kiesha Alvaro dan Okie Agustina, Tegar Temani Sang Ibu yang akan Hadapi Perceraian Kedua
-
Harus Tahu! 8 Tips Membangun Kesan Baik saat Pertama Kali Bertemu Orang Tua Pasangan
-
5 Gaya Busana Anya Geraldine, Inspirasi Outfit Main ke Pantai
-
Salut! Brand Lokal Ini Rangkul Penyandang Disabilitas sebagai Model Iklan

Break bisa menjadi opsi saat hubungan berada dalam masalah yang pelik. Momentum ini bisa menjadi dimanfaatkan untuk introspeksi diri, memperbaiki diri, dan merenungkan tujuan awal menjalin kasih bersama pasangan.
Sebuah hubungan asmara pasti mengalami banyak sekali rintangan, ujian, dan cobaan. Permasalahan tersebut dapat disebabkan berbagai faktor.
Masalahnya bisa dari faktor internal, seperti pasangan yang egois, kekanak-kanakan, hingga adanya kesulitan untuk berdamai dengan masa lalu.
Faktor eksternal umumnya berkaitan dengan restu orang tua hingga perbedaan budaya dan agama. Saat hal-hal tersebut menjelma ujian yang seolah tiada habisnya, break dapat menjadi pilihan untuk mengatasinya.
Kamu mungkin merasakan begitu banyak emosi yang terpendam saat berada dalam hubungan, misal menahan marah, kesal, sedih, dan kecewa dengan pasangan.
Masa jeda bisa kamu gunakan untuk menenangkan diri sendiri dan mencoba berdamai dengan keadaan. Harapannya, saat kembali berhubungan, emosi kamu sudah lebih terkontrol sehingga mampu mengungkapkan isi hatimu sesungguhnya kepada pasangan.
Itulah sedikit pembahasan mengenai arti break dalam hubungan asmara. Bagaimana menurutmu? Apakah kamu dan pasangan sedang mempertimbangkan untuk rehat dulu? (*Muhamad Iqbal Fathurahman)
Terkini
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi
- Musikal untuk Perempuan: Merayakan Persahabatan Lewat Lagu Kunto Aji dan Nadin Amizah
- Melangkah Sendiri, Merdeka Sepenuhnya: Kenapa Perempuan Pilih Solo Traveling?
- Koneksi Bukan Kompetisi: The Real Power of Women Supporting Women