Parenting Nia Ramadhani: Ibu yang Nggak Punya Me Time Bisa Jadi Emosian Terus

Dewiku.com - Menjadi seorang istri dan ibu bukan hal mudah, lho. Mau hidupnya bergelimang harta atau sederhana, tetap aja rasa lelah, stres, dan tekanan itu nyata. Contohnya Nia Ramadhani.

Ternyata, berstatus sebagai istri konglomerat, tak membuatnya memiliki kesabaran seluas samudera dalam mengurus tiga anak.

Dalam salah satu unggahan di Instagram, Nia membagikan video saat menasihati anak-anaknya bahwa ibu juga manusia.

Kalau anak boleh minta tolong ke ibunya, lalu ibu harus minta tolong ke siapa?

Dengan lembut, Nia berharap ke depan anak-anaknya bisa lebih mandiri dan mengerti bahwa mamanya juga butuh istirahat.

Setelah ini, kita bahas yuk beberapa ilmu parenting yang bisa bantu para ibu tetap waras dan happy meski sibuk urus rumah dan keluarga!

Cara Parenting yang Baik biar Mental Ibu Tetap Aman

Menjadi orang tua memang nggak gampang, apalagi kalau kamu juga harus tetap waras di tengah rutinitas yang super padat. Tapi tenang, ada banyak cara agar kamu bisa menjalani parenting yang sehat sambil tetap menjaga kesehatan mental. 

Yuk kita bahas satu per satu!

Prioritaskan Perawatan Diri Dulu

1. Luangkan Waktu Me Time

Nggak harus mahal kok, cukup rebahan sambil baca buku, nonton drama favorit, atau berendam air hangat. Intinya, kasih ruang buat diri sendiri bernapas.

2. Tetap Bergerak

Sesibuk apapun, coba sempatkan jalan kaki pagi atau stretching ringan. Gerak tubuh itu bisa bantu kurangi stres dan ningkatin mood.

3. Makan dan Minum yang Bener

Kalau kamu nggak makan bergizi dan minum cukup air, kamu bakal gampang lelah dan sensi. Yuk rawat tubuhmu dulu biar kuat hadapi hari.

4. Jangan Lupakan Tidur

Kalau bisa, ambil waktu buat istirahat yang cukup. Kurang tidur bikin emosi nggak stabil dan gampang capek mental.

5. Belajar Relax

Coba meditasi ringan, tarik napas dalam-dalam, atau cukup duduk diam lima menit tanpa gangguan. Tenangin diri itu perlu banget.

Komunikasi itu Kunci!

1. Jadi Pendengar yang Baik

Anak-anak juga punya cerita. Luangkan waktu dengerin mereka, tanpa menghakimi. Biar mereka merasa dihargai dan aman bicara apa saja.

2. Ekspresikan Perasaanmu

Kamu juga boleh jujur, kok. Ceritain perasaan kamu ke anak dengan cara yang baik. Ini ngajarin mereka bahwa emosi itu valid dan boleh diungkapkan.

3. Kurangi Obrolan Negatif di Depan Anak

Kalau lagi ada masalah finansial atau urusan rumah tangga, usahakan nggak terlalu banyak dibahas di depan anak, ya.

4. Pakai Kalimat “Aku” daripada Menyalahkan

Misal, “Aku lagi capek banget, jadi pengen istirahat dulu ya,” lebih enak didengar daripada, “Kamu bikin mama makin capek!”

Bangun Lingkungan Rumah yang Supportif

1. Cari Dukungan Sosial

Jangan merasa kamu harus jalani semuanya sendiri. Cerita ke teman sesama ibu, keluarga, atau ikut komunitas parenting bisa bantu banget loh!

2. Ciptakan Suasana Rumah yang Positif

Bikin rutinitas seru bareng keluarga, kurangi waktu screen time, dan dorong anak untuk aktif main atau ngobrol.

3. Realistis Sama Harapan

Nggak semua rencana parenting bakal berjalan mulus, dan itu wajar. Jangan terlalu keras pada diri sendiri. Rayakan hal-hal kecil yang berhasil kamu lalui.

4. Terus Belajar Tentang Kesehatan Mental

Nambah wawasan tentang kesehatan mental itu penting banget. Biar kamu tahu kapan harus ambil napas dan kapan harus cari bantuan.

Intinya, parenting itu bukan tentang jadi sempurna, tapi tentang terus belajar dan tetap sayang sama diri sendiri. Kamu berhak merasa lelah, dan kamu berhak punya waktu untuk sembuh. Jadi, jangan lupa peluk dirimu sendiri hari ini, ya!