
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Hubungan antara Ria Ricis dengan ibu Teuku Ryan, Hainul Nur Fitriyani, ternyata memang tak akur. Dalam putusan cerai, terungkap jika Ryan lebih sering membela ibunya ketimbang Ricis.
"Tergugat selalu membela ibunya dengan kalimat, 'Dia yang telah melahirkan saya ke dunia'. Sementara Penggugat pada saat itu sedang mengandung anak Tergugat. Setiap cekcok, Tergugat selalu mengatakan, 'Aku tahu kamu benci sama ibuku'. Itu yang membuat Penggugat terluka," demikian bunyi salah satu poin yang ada dalam putusan sidang perceraian Ryan dan Ricis.
Selama ini, banyak orang masih bertanya-tanya tentang prioritas seorang pria setelah menikah. Antara ibu dan istri, mana yang harus lebih diutamakan?
Baca Juga
Habib Jafar memaparkan bahwa pria menikah harus lebih memilih istri daripada ibunya. Walau begitu, hal tersebut juga dilakukan dengan tetap menghormati sang ibu sebagai orang tua.
"Kalau memang harus memilih salah satu di antara keduanya, orang tua atau istri, Islam mengajarkan untuk memilih istri. Tapi jangan sampai orang tua tahu atau sakit hati," terang Habib Jafar, dikutip dari cuplikan video unggahan di akun TikTok temanbumilofficial.
Diterangkan bahwa keputusan untuk lebih memilih istri hendaknya jangan sampai diberitahu kepada orang tua maupun anggota keluarga lainnya supaya tak menimbulkan salah paham. Menurut Habib Jafar, ini merupakan salah satu cara untuk berbakti kepada orang tua.
"Perasaan kepada orang tua harus dijaga, dan sebisa mungkin, lo melakukan berbagai hal untuk memenuhi kebutuhan orang tua lo. Tapi kalau betul-betul nggak bisa, istri memang yang harus lebih diutamakan karena itu tugas lo sebagai suami. Dan orang tua bukan cuma nggak boleh tahu, tapi kalau bisa, jangan sampai merasa dinomorduakan," terang Habib Jafar.
Terkini
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi
- Musikal untuk Perempuan: Merayakan Persahabatan Lewat Lagu Kunto Aji dan Nadin Amizah