Kamis, 12 Agustus 2021 | 09:00 WIB
Tabir surya atau sunscreen selama ini diandalkan melindungi kulit dari serbuan sinar UV. Penggunaan sunscreen sangat penting, terlebih jika harus beraktivitas di luar ruangan, seperti saat berjemur atau liburan di pantai.
Sayangnya, kabar terbaru menyebutkan bahwa sunscreen tidak ramah lingkungan. Hal itu karena adanya beberapa kandungan kimia sunscreen dikatakan bisa merusak terumbu karang dan ekosistem laut.
Melansir BBC, ada empat kandungan bahan kimia yang berbahaya dalam sunscreen, yakni oxybenzone, octinoxate, 4-methylbenzylidene camphor, dan butylparaben.
Baca Juga: Lizzie Parra Terinspirasi Butter Fudge, Kosmetik Ini Cocok untuk Semua Warna Kulit
Produk sunscreen yang mengandung bahan-bahan tersebut sudah terbukti menghancurkan karang, menghambat reproduksi, dan menyebabkan pemutihan terumbu karang.
Saking berbahayanya, Departemen Konservasi Thailand melarang wisatawan memakai sunscreen yang mengandung bahan-bahan itu. Kalau sampai melanggar, mereka bakal didenda 100 ribu Baht (Rp42,9 juta).
Lalu, bagaimana cara memilih sunscreen yang aman untuk terumbu karang? Merangkum Chasing Coral via World of Buzz, inilah beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika memilih sunscreen:
Baca Juga: Viral Tren Makeup Syahrini, Ini 3 Kunci Riasan Cetar Membahana
- Pastikan produk sunscreen yang bakal dibeli tak mengandung oxybenzone, octinoxate, dan bahan-bahan kimia yang sudah tercantum sebelumnya.
- Pilih sunscreen berbasis bahan mineral yang mengandung titanium dioksida dan seng oksida (zinc oxide). Bahan-bahan ini bakal erada di atas kulit dan menghalangi bahaya sinar UV.
- Pastikan bahan sunscreen tersebut "Non-nano". Artinya, partikel bahan yang digunakan berukuran di atas 100 nanometer supaya tidak tertelan oleh karang.
- Sunscreen yang aman untuk terumbu karang akan mempunyai label "aman untuk terumbu karang (reef-safe)" pada kemasannya. Meski begitu, jangan lupa untuk tetap memeriksa bahan-bahannya secara detail.
Perlu diperhatikan pula bahwa empat bahan berbahaya itu tak cuma ada pada produk sunscreen. Beberapa produk kecantikan seperti lipstik hingga cat kuku juga diketahui mengandung bahan-bahan tersebut.
Oleh karena itu, jadilah pengguna yang kritis dalam membeli produk kecantikan demi menjaga kelestarian lingkungan. Jangan sampai produk yang dipakai justru merusak bumi kita.
Baca Juga: Hidup Minimalis Bersama Komunitas Lyfe with Less: Wujudkan Gaya Hidup Sederhana dan Bijak
Sementara itu, larangan penggunaan sunscreen dengan kandungan berbahaya telah lebih dulu diterapkan oleh pemerintah Hawaii. Maklum saja, selama ini Hawaii memang terkenal dengan keindahan lautnya. (*Nur Khotimah)