fashion-beauty

Hasil Survei: Perawatan Organ Intim Dianggap Tak Kalah Penting

Banyak perempuan semakin peduli dengan perawatan organ intim yang juga dinilai penting.

Rima Sekarani Imamun Nissa
Sabtu, 13 November 2021 | 13:00 WIB

Bicara soal kebersihan dan perawatan kecantikan, area organ intim juga menjadi perhatian banyak perempuan.

Dalam survei Zap Beauty Index 2021, terungkap mayoritas survei Indonesia dari masing-masing generasi setuju bahwa kecantikan area intim perlu atau bahkan sangat perlu untuk dijaga melalui upaya treatment atau perawatan.

Kondisi itu tak terkecuali, pada survei Generasi X berusia di atas 40 tahun, dengan jumlah persentase 80,1 persen.

Sementara itu, sebanyak masing-masing 85,8 persen responden dari generasi millenial dan Generasi Z juga sepakat bahwa perawatan area intim penting atau sangat penting.

Tidak cuma sangat memperhatikan diri sendiri, kini survei Indonesia juga lebih menghargai lelaki yang merawat diri.

Hampir seluruh survei sangat mendukung pria melakukan perawatan ketampanan dan menggunakan skincare, jumlahnya mencapai 98,8 persen dari total responden ZAP Beauty Index 2021.

Ilustrasi Miss V, organ intim wanita. (Shutterstock)

"Dengan demikian, kini perawatan tak lagi identik dengan cantiknya survei karena pria juga diharapkan mampu menjaga penampilan. Hal inilah yang sebelumnya juga mendorong ZAP meluncurkan MEN/O/LOGY by ZAP pada 2019 sebagai klinik ketampanan pria pertama di Indonesia," ungkap Head of High-Tech, Property & Consumer Goods MarkPlus Rhesa Dwi Prabowo, dalam peluncuran ZAP Beauty Index 2021, Rabu (10/11/2021) kemarin.

ZAP Beauty Index 2021 juga kembali memotret kebiasaan survei Indonesia terkait produk kecantikan yang mereka beli dan gunakan. Mayoritas responden, yakni sebanyak 57,1 persen, memilih e-commerce sebagai platform pilihan untuk membeli produk kecantikan.

Pandemi, stay at home, dan kebiasaan belanja online yang meningkat bisa menjadi salah satu pendorong mengapa tahun ini e-commerce semakin digemari.

Hal ini berbeda dengan temuan ZAP Beauty Index 2019 saat gerai resmi brand menjadi 52,9 persen favorit survei Indonesia. Sementara pada ZAP Beauty Index 2020, retail pharmacy atau drug store adalah jujukan pertama dari 57,2 persen responden.

"Namun uniknya, tidak semua platform online disukai oleh konsumen pada tahun ini. Website dari brand menjadi platform yang paling kurang dipertimbangkan, di mana hanya 0,3 persen yang membeli produk kecantikan mereka dari platform ini," kata Chief Operating Officer MarkPlus Institute Yosanova Savitry.

ZAP Beauty Index 2021 adalah sebuah survei tahunan yang memotret perilaku wanita Indonesia dalam mempercantik diri. Bekerja sama dengan MarkPlus, survei ZAP Beauty Index tahun ini melibatkan sekitar 6.000 responden wanita usia 15-65 tahun yang tersebar di berbagai daerah.

Survei pertama dan paling komprehensif mengenai kebiasaan konsumen dan industri kecantikan Indonesia ini kembali merilis sejumlah temuan dan tren menarik. (*Dinda Rachmawati)