Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Ada banyak jenis tes kepribadian yang bisa digunakan untuk memahami karakter seseorang. Salah satunya adalah memprediksi kecocokan karier lewat golongan darah.
Hal tersebut dikenal dengan istilah Ketsueki-gata yang ada sejak tahun 1930-an oleh profesor di Jepang, Tokeji Furukawa. Ini adalah cara menganalisa kepribadian seseorang berdasarkan golongan darah. Dilansir dari Times of India, berikut penjelasannya.
1. Golongan darah A
Dikenal sebagai sosok sensitif, orang dengan golongan darah A juga punya karakter kooperatif, emosional, dan memiliki semangat tinggi.
Baca Juga
Mereka biasanya sangat terorganisir dan perfeksionis. Mereka juga menyukai hal-hal yang terlihat bersih dan rapi, tetapi efeknya kadang jadi rawan obsessive–compulsive disorder (OCD).
Orang bergolongan darah A umunya sangat pintar, sabar, dan setia. Merek pun membenci pertengkaran dan tak suka melanggar aturan.
2. Golongan darah B
Orang-orang ini biasanya sangat kreatif. Namun, mereka kadang agak lambat menangkap sesuatu sehingga harus belajar lebih fokus untuk memahahaminya.
Pemilik golongan darah B biasanya juga sangat bijaksana dan punya empati tinggi. Hanya saja, kebaikan luar biasa bikin orang-orang ini seringkali dimanfaatkan dan didiskriminasi orang lain.
3. Golongan darah AB
Orang-orang dengan golongan darah AB biasanya adalah sosok yang gampang berteman. Di sisi lain, mereka kadang tampak pemalu dan plin plan. Oleh karenanya, pemilik golongan darah AB terkarang disebut seolah punya kepribadian ganda.
4. Golongan darah O
Mereka dikenal ekstrovert dan mudah berbaur dengan orang lain. Orang-orang ini adalah sosok yang berani dan giat serta punya standar yang tinggi terhadap sesuatu.
Mereka juga mempunyai kualitas kepemimpinan yang sangat baik. Orang bergolongan darah O sangat tahu caranya beradaptasi sehingga mudah menyesuaikan dengan segala perubahan yang ada.
Terkini
- Fawning: Jebakan Menyenangkan Orang Lain, Sampai Lupa Diri Sendiri
- Overparenting, Jebakan Pola Asuh Orang Tua Zaman Now: Bisa Hambat Kemandirian Anak?
- Sextortion dan Sexploitation: Ketika Privasi Jadi Senjata Pemerasan di Era Digital
- Wifey Material: Ketika Perempuan Dituntut Jadi 'Istri Idaman'
- Nyaman dengan Diri Sendiri Berawal dari Perawatan Tepat Area Kewanitan
- Main Character Syndrome, Ketika Perempuan Merasa Jadi Pusat Semesta
- Go & Glow Fun Run 2025: Tetap Bugar dan Glowing dengan Aktivitas Seru
- Hot Girl Walk: Ketika Perempuan Jadi Lebih Bahagia Cuma Modal Jalan Kaki
- Self Gifting: Bukan Boros, Tapi Bentuk Apresiasi pada Diri Sendiri
- Lebih dari Sekadar Musik, Ada Pesan Pemberdayaan Perempuan dari JENNIE Lewat Album Ruby