Kamis, 13 Februari 2025
Rima Sekarani Imamun Nissa | Kintan Sekarwangi : Rabu, 21 November 2018 | 12:00 WIB

Aktifkan Notifikasimu

Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.

Dewiku.com - Jogja Fashion Week 2018 resmi dibuka Selasa (20/11/2018) kemarin di Main Atrium Hartono Mall Yogyakarta. Yogya Young Designer turut meriahkan JFW 2018 dengan menghadirkan koleksi kekinian.

Karya busana cantik dan indah dari para desainer muda kreatif Yogyakarta berhasil menarik atensi dalam opening ceremony Jogja Fashion Week 2018. Mereka tergabung dalam Yogya Young Designer besutan Indonesia Fashion Chamber (IFC).

Mereka menuangkan ide kreatifnya dalam balutan kain batik yang mengangkat budaya lokal. Model busananya pun sangat akrab dengan kaum milenial. Ada sekitar 100 busana dari karya para desainer lokal asal Yogyakarta ini.

Setiap desainer punya ciri khas masing-masing dalam memamerkan karya mereka, mulai dari pakaian yang kasual, semiformal, sampai gaun pesta atau gaun pengantin.

Penasaran seperti apa potret karya desainer muda lokal Yogyakarta di perhelatan JFW 2018? DewiKu sudah merangkum 7 potret karya dari sejumlah desainer yang bergabung di Yogya Young Designer. Keep scrolling, Girls!

1. Memoir Da Sumba by Opick Vendi

Yogya Young Designer. (Dewiku.com/Kintan Sekarwangi)

2. Primair+ by Atika Hasan

Yogya Young Designer. (Dewiku.com/Kintan Sekarwangi)

3. Fraction by Janitri Atelier

Yogya Young Designer. (Dewiku.com/Kintan Sekarwangi)

4. Beau by Nur Kholimah 'Kanuma'

Yogya Young Designer. (Dewiku.com/Kintan Sekarwangi)

5. Ari Hima

Yogya Young Designer. (Dewiku.com/Kintan Sekarwangi)

6. The Young of Batik by Swastivania x Moa & Co

Yogya Young Designer. (Dewiku.com/Kintan Sekarwangi)

7. DNA by Sanny Tambunan

Yogya Young Designer. (Dewiku.com/Kintan Sekarwangi)

Sejumlah fashion show masih akan digelar untuk memeriahkan Jogja Fashion Week 2018 hingga Jumat (23/22/2018) besok. Setidaknya bakal ada sekitar 95 desainer yang siap memamerkan koleksi busana andalannya.

BACA SELANJUTNYA

Menilik Jogja Fashion Week sebagai Gerbang Fesyen Etnik