Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Lip balm adalah salah satu produk andalan untuk mengatasi bibir kering dan pecah-pecah. Bentuknya yang praktis membuatnya mudah dibawa dan dipakai kapanpun. Meski lip balm sudah jadi produk yang kamu pakai sehari-hari, mungkin kamu belum tahu beberapa hal di bawah ini.
1. Tidak melembapkan
Poin pertama mungkin mengejutkan, sebab lip balm sebenarnya tidak benar-benar melembabkan bibir tetapi lebih mengunci kelembaban di bibir. Lip balm pada dasarnya menciptakan lapisan pada bibir sehingga menyegel kelembapannya sehingga menjaga bibirmu lembut sepanjang hari, terutama di hari-hari berangin ketika cuaca dingin dan kering.
2. Tidak apa kalau terjilat
Baca Juga
Setelah menerapkan lip balm, mungkin ada kekhawatiran jika produk lip balm tidak sengaja terjilat. Tapi hal itu tidak berbahaya kok, para ahli sudah mengatakan bahwa tidak ada bahaya jika sedikit lip balm masuk dalam pencernaan.
3. Kecanduan lip balm?
Bagi banyak cewek, sulit rasanya untuk melewati hari tanpa mengoleskan lip balm. Nah, jika kamu benar-benar berpikir sedang kecanduan lip balm, kamu terlalu berlebihan. Sebab tidak ada bahan dalam lip balm yang dapat benar-benar membuat kecanduan.
4. Bisa digunakan selain di bibir
Lip balm tidak hanya bisa digunakan di bibir, lho. Kamu bisa menggunakan lip balm di sekitar hidung dan menggosokkannya ke kutikula untuk melembapkannya dan menjaganya agar bebas dari kekeringan. Selain itu, kamu bahkan dapat menggunakan lip balm untuk merapikan alis.
5. Punya tanggal kadaluwarsa
Seperti semua produk kecantikan lainnya, lip balm juga memiliki tanggal kedaluwarsa. Maka dari itu, tidak aman untuk menggunakan produk yang kedaluwarsa karena dapat membahayakan kulit tanpa disadari. Jadi, jika kamu memiliki lip balm yang sudah kadaluwarsa, segera buang dan ganti dengan yang baru.
Terkini
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat