Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Makeup bukan cuma soal memiliki segudang produk kecantikan yang berbeda, tapi juga cara menggunakannya dengan benar. Apakah kamu masih kesusahan dalam blending concealer? Kalau iya, baca terus artikel ini.
Dilansir dari Boldsky, berikut 3 cara untuk blending concealer dengan benar dan tampak seperti profesional!
1. Stippling
Banyak yang tidak tahu bahwa stippling sebenarnya adalah teknik melukis pemandangan dengan menyusun titik-titik kecil cat di atas kanvas.
Baca Juga
Ketika teknik stippling digunakan dalam makeup saat mengaplikasikan concealer, para MUA menggunakan concealer untuk membuat beberapa titik acak di wajah. Selanjutnya, mereka menggunakan brush untuk menyembunyikan bintik-bintik hitam, noda, atau bekas luka.
Dengan cara ini, para seniman memastikan bahwa sisa makeup tetap di tempatnya dan concealer juga berpadu sempurna untuk memberi hasil mulus.
2. Beauty Blender
Spons berbentuk seperti telur ini sangat membantu untuk mendapatkan tampilan makeup yang profesional di rumah.
Kalau ingin blending concealer, pastikan bahwa beauty blender sedikit basah, lalu oleskan concealer di punggung tangan. Celupkan bagian basah beauty blender ke dalam concealer, kemudian oleskan pada area yang diinginkan. Ketuk ringan saat mengaplikasikannya di wajah.
Setelah selesai, ambil sisi beauty blender yang kering dan celupkan ke dalam setting powder. Selanjutnya oleskan dengan ringan pada concealer tadi dan perlahan untuk mendapatkan tampilan akhir yang halus.
3. Tapping
Jika kamu termasuk golongan yang lebih suka menggunakan jari untuk blending makeup daripada beauty blender atau brush, maka teknik ini cocok untukmu.
Cukup taruh concealer pada bekas luka, noda atau bintik hitam yang perlu kamu sembunyikan. Sekarang, gunakan jari manis untuk mengetuk concealer dengan ringan di kulit.
Saat melakukannya, pastikan kamu tidak menyebarkan concealer ke seluruh wajah. Cukup oleskan di mana kamu ingin menerapkannya dan berhenti di situ.
Terkini
- Fawning: Jebakan Menyenangkan Orang Lain, Sampai Lupa Diri Sendiri
- Overparenting, Jebakan Pola Asuh Orang Tua Zaman Now: Bisa Hambat Kemandirian Anak?
- Sextortion dan Sexploitation: Ketika Privasi Jadi Senjata Pemerasan di Era Digital
- Wifey Material: Ketika Perempuan Dituntut Jadi 'Istri Idaman'
- Nyaman dengan Diri Sendiri Berawal dari Perawatan Tepat Area Kewanitan
- Main Character Syndrome, Ketika Perempuan Merasa Jadi Pusat Semesta
- Go & Glow Fun Run 2025: Tetap Bugar dan Glowing dengan Aktivitas Seru
- Hot Girl Walk: Ketika Perempuan Jadi Lebih Bahagia Cuma Modal Jalan Kaki
- Self Gifting: Bukan Boros, Tapi Bentuk Apresiasi pada Diri Sendiri
- Lebih dari Sekadar Musik, Ada Pesan Pemberdayaan Perempuan dari JENNIE Lewat Album Ruby