
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Pernah bertanya-tanya kenapa parfum orang lain terasa lebih wangi daripada milik sendiri? Mungkin selama ini kamu sudah salah dalam menyemprotkan parfum.
Dilansir dari Daily Mail, pakar kecantikan dan kuku, Leighton Denny MBE, membeberkan beberapa kecerobohan yang dilakukan banyak orang saat menyemprotkan parfum. Apa saja? Yuk, simak fakta soal parfum berikut!
1. Aroma wewangian berbeda pada setiap orang
Kehangatan kulit ternyata sangat penting. Beberapa orang memiliki lebih banyak pori per sentimeter daripada yang lain atau lebih banyak lapisan lemak di kulit mereka. Faktor-faktor ini dan lainnya mempengaruhi kehangatan kulit yang pada gilirannya mempengaruhi aroma parfum.
Baca Juga

2. Jenis kulit berperan
Minyak di kulit melarutkan dan mempertahankan molekul aroma. Karena itu, semakin berminyak kulit, aroma parfum akan semakin intens dan tahan lama.
Sebaliknya, parfum tidak bertahan lama pada kulit kering. Oleh karena itu, perlu menambahkan sesuatu untuk bertindak sebagai penghalang antara kulit dan parfum, yakni pelembap bebas aroma atau krim.
3. Iklim mempengaruhi aroma
Semakin panas cuaca, maka semakin cepat aroma parfum menguap meninggalkan kulit. Jadi semprotkan parfum lebih sering. Sebaliknya, pada musim yang dingin, molekul parfum akan menguap lebih lama.
4. Jangan menggosok pergelangan tangan setelah menyemprot
''Cukup semprotkan saja. Hindari menggosok pergelangan tangan setelah aplikasi untuk mencegah menghancurkan aroma,'' ujar Leighton.
Oleskan pada titik-titik nadi: bawah daun telinga, siku bagian dalam, lutut bagian belakang, pergelangan kaki, pangkal leher, pergelangan tangan bagian dalam.
5. Simpan dengan benar
Sebisa mungkin jauhkan parfum dari sinar matahari langsung dan perubahan suhu. Jika wewangian menjadi panas dan dingin, itu menyebabkannya menjadi 'berkeringat' dan kondensasi bisa masuk ke dalamnya. Hasilnya? Parfum menjadi keruh dan wanginya lenyap!
Terkini
- Vulnerable atau Oversharing? Menakar Batas Cerita Perempuan di Dunia Maya
- Merayakan Cinta Lewat Lagu, KOSTCON 2025 Hadirkan Konser OST K-Drama Pertama dan Terbesar
- Solusi Rambut Sehat dan Berkilau dengan Naturica, Wajib Coba!
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif