
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Indonesia Fashion Week 2019 telah ditutup pada Minggu (31/3/2019) kemarin. Gelaran mode yang berlangsung di Jakarta Convention Center sejak Rabu (27/3/2019) pekan lalu ini dilaporkan mampu menyedot setidaknya 126 ribu pengunjung.
Vice Presiden Indonesia Fashion Week (IFW), Musa Widyatmodjo, mengungkapkan pihaknya menargerkan IFW 2019 mampu menarik sekitar 100 ribu pengunjung. Namun, rupanya angka realisasinya berhasil melampaui harapan, yakni mencapai hingga 126 ribu pengunjung.
''Gelaran fesyen show juga selalu penuh. Ini tidak pernah terjadi sebelumnya,'' ujar Musa saat penutupan gelaran IFW di JCC, Minggu kemarin.
Baca Juga
Tahun 2019, pekan mode bergengsi ini mengangkat tema ''Cultural Values''. IFW 2019 kemudian menitikberatkan budaya Kalimantan sebagai inspirasi utama.
Penerapannya dapat terlihat dari penggunaan bahan baku seperti kain tenun, songket, dan batik dari berbagai wilayah di Indonesia. Banyak pula motif perisai serta flora dan fauna Kalimantan yang menginspirasi detail setiap desain busana.
Kesuksesan Indonesia Fashion Week 2019 tidak hanya ditandai dengan banyaknya jumlah pengunjung yang berdatangan.
IFW 2019 yang dimeriahkan 480 booth juga dilaporkan berhasil meraih jumlah transaksi hingga Rp 89,1 miliar.
Bagaimana menurutmu tentang Indonesia Fashion Week 2019? (Suara.com/Risna Halidi)
Terkini
- Sering Overthinking atau Menjauh Saat Didekati? Kenali 4 Attachment Style dalam Hubungan Perempuan
- Ketika Perempuan Memilih Diam: Strategi Bertahan atau Bentuk Perlawanan?
- Solusi Rambut Sehat dan Berkilau dengan Naturica, Wajib Coba!
- Vulnerable atau Oversharing? Menakar Batas Cerita Perempuan di Dunia Maya
- Merayakan Cinta Lewat Lagu, KOSTCON 2025 Hadirkan Konser OST K-Drama Pertama dan Terbesar
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial