Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Ada yang hobi memasak? Apakah kamu sadar jika memasak bisa memberikan efek buruk untuk kesehatan kulit seperti halnya sinar matahari.
Seperti yang kita tahun, sinar matahari, meski sebenarnya bermanfaat bagi tubuh karena mengandung vitamin D untuk tulang yang lebih kuat, juga memiliki UVA dan UVB yang dapat berbahaya bagi kulit.
Keduanya dapat menyebabkan keriput, kekeringan, pigmentasi hingga dalam jangka panjang bisa menjadi penyebab kanker kulit. Inilah mengapa kita harus memakai tabir surya setiap hari dan secara berulang.
Mengutip Fustany, walay kita semua sudah paham mengenai hal di atas, ternyata efek buruk yang sama pada kulit juga bisa didapatkan ketika kita memasak. Itulah sebabnya, banyak dermatologis juga menyarankan untuk memakai tabir surya saat memasak.
Baca Juga
Memasak memang sebagian besar merupakan proses di dalam ruangan. Walau demikian, tetap saja Anda menghabiskan banyak waktu terpapar api atau panas dari oven.
Gas yang digunakan saat memasak juga melepaskan panas dan cahaya, dan menurut dokter kulit, ini masih bisa berbahaya bagi kulit kita seperti sinar matahari.
Beberapa orang, lebih dari yang lain, menghabiskan sebagian besar waktu mereka untuk memasak. Mereka mestinya juga tertib memakai tabir surya yang tidak kurang dari SPF 30.
Pastikan untuk menerapkan tabir surya pada wajah, kedua tangan, dan area terbuka lainnya. Ini akan melindungi kulit dari kerusakan dan juga menjadi kusam atau kering.
Setelah selesai, pastikan untuk melembabkan kulit dengan minum air putih yang cukup juga untuk mengganti hidrasi yang hilang saat memasak. (Suara.com/Dinda Rachmawati)
Terkini
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat
- Working Holiday Visa Australia: Tiket Emas untuk Kerja dan Hidup di Luar Negeri