
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Wanita cantik asal Malaysia itu bernama Amelia Thripura Henderson. Tiba-tiba dirinya menjadi topik pembicaraan di negerinya karena berbagai hujatan berbau rasis terhadap dirinya.
Hal tersebut bermula saat dirinya berhasil memenangkan penghargaan Model of the Year dari Malaysia dalam ajang 2019 Asia Model Festival di Seoul, Korea Selatan yang digelar-gelar baru-baru ini.
Amelia mengunggah momen bahagianya saat meraih piala Model of The Year dengan keterangan foto 'never forget where you come from'. Keterangan foto tersebut yang mengundang warganet Malaysia menghujatnya.
Warganet merasa Amelia tidak pantas meraih penghargaan Model of the Year mewakili Malaysia. Amelia pun menyayangkan begitu banyak komentar jahat padanya dan berbau rasis.
Baca Juga
Dilansir dari Mstar, Amelia diketahui memiliki ibu seorang dokter gigi keturunan Srilanka-India dan ayahnya orang Skotlandia.

Ibunya berkewarganegaraan Malaysia dan Amelia yang juga kerap dituding sebagai orang Filipina juga memiliki kewarnegaraan Malaysia.
Itulah yang membuat warganet menghujat dirinya. Mereka beranggapan bahwa Amelia bukan seratus persen berdarah melayu Malaysia. Warganet pun beranggapan Amelia tidak pantas mewakili Malaysia diajang Internasional.
"Ya memang aku bukan orang Melayu. Tapi aku lahir di Klang, Selangor, Malaysia dari seorang ibu asal Malaysia dan meskipun ayahku orang asing, aku dibesarkan di negaraku, bekerja di negaraku," tulis Amelia membalas komentar jahat warganet.
"Malaysia adalah negaraku sama seperti kalian dan tidak ada yang membuatku lebih bangga dan terhormat untuk mewakili negaraku," lanjutnya.
Model 23 tahun tersebut diketahui sebagai anggota Mensa Internasional, organisasi untuk orang-orang yang memiliki IQ jenius.
"Saat usiaku 14 tahun, ibuku melihat iklan Mensa di koran dan mendorongku mencoba tes dan Mensa memberikan sertifikasi IQ ku 180," ungkap Amelia.
"Aku merasa hal itu mengingatkanku bahwa aku memiliki sesuatu dan aku bukan hanya sekadar penampilanku," lanjutnya.
Terkini
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi