
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Sebanyak dua kolam renang di Prancis ditutup setelah beberapa wanita Muslim pergi berenang di sana. Mereka mengenakan busana renang bagi perempuan berhijab atau burkini.
Melansir dari The Guardian, dilaporkan ada tujuh wanita memakai burkini yang didampingi oleh aktivis dari kelompok hak asasi Citoyenne pergi ke kolam ranang di Grenoble pada hari Minggu (23/06/2019) pekan lalu.
Mereka menuntut hak untuk berenang, menantang larangan kota pada pemakaian burkini oleh wanita muslim. Setelah masuk kolam, penjaga kolam menghampiri dan mengatakan bahwa pakaian mereka dilarang.
Menurut sebuah pernyataan yang diberikan balai kota kepada The Guardian, adalah penjaga kolam renang yang meminta penutupan itu. Dalam pengakuan para penjaga kolam, mereka tak bisa menjaga keselamatan jika terlalu fokus terhadap kerumunan.
Baca Juga
"Saat ini, kami tengah mencari solusinya," kata dewan kota.
Burkini, yang berasal dari campuran kata "burka" dan "bikini", dipakai perempuan Muslim agar mereka mereka dapat berenang di tempat umum dan tetap menjaga kesopanan.

Namun burkini menjadi kontroversial di Prancis karena pemerintah sejumlah kota mengusulkan pelarangan pemakaian busana tersebut.
Penutupan kolam renang ini menjadi isu terbaru tentang pakaian yang menutupi wajah dan tubuh bagi perempuan Muslim di negara dengan undang-undang ketat tentang sekularisme itu.
Sebelumnya, Prancis yang memiliki populasi Muslim terbesar di Eropa, pertama kali melarang hijab dikenakan di ruang publik di tahun 2011. Pengadilan hak asasi manusia Eropa pun menegakkan larangan tersebut pada tahun 2014, walau ada argumen bahwa larangan tersebut akan melanggar kebebasan beragama.
Terkini
- Vulnerable atau Oversharing? Menakar Batas Cerita Perempuan di Dunia Maya
- Merayakan Cinta Lewat Lagu, KOSTCON 2025 Hadirkan Konser OST K-Drama Pertama dan Terbesar
- Solusi Rambut Sehat dan Berkilau dengan Naturica, Wajib Coba!
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif