
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Berapa harga sandal jepit andalan kamu? Merasa sudah paling kece bisa punya yang di atas Rp 100 ribu? Wah, kamu mungkin bakal langsung ciut setelah mengetahui sandal jepit mewah ala Hermes.
Rumah mode papan atas ini sepertinya memang hampir tak mungkin menjual barang murah. Namun, keputusan mereka untuk menjual sandal jepit seharga jutaan benar-benar membuat banyak orang tidak habis pikir.
Melansir Daily Mail, koleksi musim panas yang dinamai 'Summer Sandals' itu dihargai sekitar 335 poundsterling atau sekitar Rp 5,7 juta per pasang.
Walau begitu, modelnya tidak terlihat jauh berbeda dengan sandal jepit yang selama ini telah beredar di pasaran.
Baca Juga
Dalam keterangan produk, Hermes menyebut sandal itu hadir dalam tiga warna berbeda. Bahannya adalah material karet dengan sol busa dan dilengkapi kulit anak sapi pada bagian talinya.

Tak ada kristal maupun hiasan berkilau lainnya. Namun, ada tulisan 'Hermes' di bagian atas sol dan huruf 'H' di talinya.
Dianggap terlalu biasa untuk harga yang sangat mahal, sandal jepit Hermes pun jadi perbincangan di media sosial. Banyak warganet yang memberikan kritik dengan nada sindiran dan sarkas.
"Seharusnya aku merasa terhibur dan tertawa, tapi aku benar-benar bingung dengan hal satu ini. Mereka benar-benar hanya sandal jepit," komentar salah satu warganet.
"Tidak ada bulu burung unta, bebatuan diamante, atau tampak modis dan berkelas. Cuma sandal jepit," lanjut dia.
Terkini
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi