Dewiku.com - Suasana hati yang lebih sensitif saat masa menstruasi biasanya sudah menjadi kerepotan tersendiri. Semuanya pun jadi bisa terasa lebih menyebalkan jika ditambah jerawat yang terus bermunculan.
Mengutip Hellosehat, sepanjang siklus haid yang rata-rata berlangsung selama 14 hari, beberapa hormon berubah, termasuk estrogen dan progesteron.
Produksi hormon estrogen meningkat selama 14 hari pertama, sedangkan progesteron baru meningkat pada 14 hari berikutnya. Jumlah kedua hormon itu lalu akan menurun saat mendekati waktu menstruasi.
Pada saat berbarengan, produksi hormon testosteron tak berubah. Testosteron adalah hormon reproduksi pria, tapi wanita juga tetap memilikinya dalam jumlah sedikit.
Walau demikian, jumlah testoteron selama haid cenderung lebih tinggi dibandingkan estrogen dan progesteron akibat produksi keduanya sedang menurun.
Nah, kondisi itulah yang jadi penyebab jerawat muncul sebelum menstruasi. Meningkatnya kadar testoteron menyebabkan produksi sebum juga bertambah.
Untuk sebagian wanita, produksi sebum berlebih dapat menyumbat pori-pori dan memicu jerawat. Bertambahnya hormon progesteron menyebabkan kulit membengkak. Pori-pori pun semakin mengecil sehingga sebum terjebak dalam folikel.
Penyebab jerawat sebelum menstruasi memang berasal dari perubahan hormon. Walay begitu, tetap ada beberapa langkah pencegahan yang bisa dilakukan, antara lain:
- Membersihkan wajah secara rutin dua kali sehari
- Tidak menyentuh wajah dengan tangan
- Segeralah mandi setelah berkeringat atau berolahraga
Baca Juga
- Menghindari kosmetik yang mengandung minyak
- Selalu membersihkan riasan setelah beraktivitas
- Membersihkan layar ponsel yang bersentuhan dengan wajah
- Mengonsumsi makanan bergizi seimbang serta membatasi makanan tinggi lemak dan gula
- Menghindari jerawat sebelum menstruasi memang sulit tapi setidaknya bisa dicegah agar tak bertambah parah.
Jerawat seharusnya hilang dengan sendirinya setelah masa menstruasi berakhir. Namun, jika Anda merasa sangat terganggu dengan jerawat yang terus-menerus bermunculan, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan tepat.
Terkini
- Kulit Mulus Tanpa Drama: Tren Regenerative Therapy yang Sedang Naik Daun
- Gerbong Khusus Perempuan di KRL: Solusi Aman di Perjalanan Atau Cuma Bikin Ribut?
- Clean Beauty Baru yang Siap Rebut Hati Pecinta Skincare Indonesia
- Gowes Bukan Sekadar Gaya: Perempuan Bersatu Lawan Kekerasan Digital Biar #SamaSamaAman
- Memilih Susu Pertumbuhan Anak: Tips untuk Orang Tua Masa Kini
- Kenapa Cewek Suka Mengingat-Ingat Kesalahan Pasangan? Ini Penjelasannya
- The Club Series: Kuas MUA Sporty-Luxury yang Bikin Makeup Auto Flawless
- Quality Time Ala Keluarga Modern: Nggak Perlu Jauh, yang Penting Bermakna
- Olahraga Makin Hits, Outfit Tetap Santun: Tren Sportwear Modest yang Lagi Naik Daun
- Ketika Kehamilan Datang Tanpa Diminta: Sunyi, Stigma, dan Ruang #SamaSamaAman yang Mesti Kita Ciptakan