Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Ada berbagai hal yang perlu diperhatikan saat membeli busana apa pun, tak terkecuali baju Lebaran. Salah satunya adalah memilih koleksi modest wear yang bahannya terasa nyaman saat dikenakan.
Hari Raya Idul Fitri identik dengan silaturahmi dari rumah ke rumah, jadi lebih baik mengenakan outfit dengan jenis kain yang adem dan tidak bikin gerah. Melansir Suara.com, berikut rekomendasinya.
Katun atau cotton combed
Ini adalah pilihan paling umum dan populer untuk bahan pakaian yang adem. Cotton combed merupakan jenis kain katun yang dibuat dari serat kapas murni. Teksturnya halus, dingin, dan mudah menyerap keringat.
Baca Juga
Linen
Kain linen bisa dibilang semakin populer belakangan ini. Selain ringan, kain linen juga punya daya serap yang tinggi sehingga cocok digunakan di negara beriklim tropis seperti Indonesia.
Katun rayon
Agak mirip kaus, tetapi kain katun rayon lebih jatuh dan sejuk. Tidak seperti kain rayon lainnya yang panas, katun rayon dipintal dari bahan semisintetis yang dikombinasikan dengan kapas sehingga lebih breathable.
Viscose
Kain viscose lebih murah, tetapi tak kalah berkualitas. Kain ini terasa sejuk, mudah menyerap keringat, dan tampak mewah ketika dipakai. Hanya saja, viscose cenderung kusut dan butuh perlakuan khusus saat mencuci.
Bamboo
Kain ini terbuat dari serat bambu sehingga ramah lingkungan. Teksturnya lembut sehingga menjadikan kulit mudah bernapas. Daya serap keringat lebih bagus daripada katun dan bisa melindungi kulit dari paparan sinar ultraviolet.
Katun silk
Jenis kain yang memadukan sejuknya katun dan kelembutan sutra ini juga cocok untuk baju Lebaran. Katun silk juga biasa digunakan untuk mukena.
Terkini
- Takut Ketinggalan Momen? Begini Cara Mengelola FOMO dengan Sehat!
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat