
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Banyak orang menggunakan kondisioner untuk melembutkan rambut setelah keramas. Rutinitas ini juga diharapkan membuat rambut nantinya mudah diatur.
Meski begitu, sebaiknya jangan terlalu banyak menggunakan kondisioner. Siapa sangka, hal tersebut malah bisa menyebabkan lebih banyak kerusakan pada rambut daripada manfaatnya.
Pemakaian kondisioner yang berlebihan pada rambut dikatakan malah membuatnya kering, rapuh, sulit diatur, berminyak, dan lepek. Mengapa demikian?
Baca Juga
1. Rambut kelihatan tipis
Jika menggunakan terlalu banyak kondisioner, rambutmu akan akan terasa lemas. Pasalnya, kondisioner yang berlebihan bakal membuatnya terlalu lembap. Rambut Anda akan menjadi sangat tips, tampak lengket, dan kehilangan volume alaminya.
2. Malah jadi susah diatur
Kamu memakai kondisioner karena ingin rambut lebih mudah diatur. Namun, ternyata apa yang didapatkan justru sebaliknya jika kamu kamu kebanyakan kondisioner.
Waktu untuk menata rambut jadi bertambah lama. Kondisi rambut mungkin terlalu lembut dan berminyak sehingga sulit diatur dan ditata.
3. Rambut berminyak
Salah satu tanda yang paling mudah dilihat karena terlalu sering pakai kondisioner adalah rambut berminyak. Rambut juga lebih rentan mengalami masalah ketomber.
4. Rambut jadi lepek
Kamu juga tidak disarankan menggunakan kondisioner secara berlebihan karena bisa membuatnya kelihatan sangat lepek akibat produksi minyak berlebih.. Akar rambut yang sangat berminyak tak mampu menahan volumenya untuk waktu lama.
Terkini
- Vulnerable atau Oversharing? Menakar Batas Cerita Perempuan di Dunia Maya
- Merayakan Cinta Lewat Lagu, KOSTCON 2025 Hadirkan Konser OST K-Drama Pertama dan Terbesar
- Solusi Rambut Sehat dan Berkilau dengan Naturica, Wajib Coba!
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
Berita Terkait
-
Tren Transplantasi Rambut, Ini 4 Rekomendasi Klinik Terpercaya di Indonesia
-
Tes Kepribadian: Gaya Rambut Bisa Ungkap Karakter Tersembunyi
-
Diklaim Lebih Aman, Alat Ini Pakai Teknologi Baru untuk Keringkan dan Luruskan Rambut
-
Air dengan Kandungan Kalsium Tinggi Bisa Ganggu Kesehatan Rambut, Begini Cara Mengatasinya!