Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Kamu selalu merasa takut ditinggalkan sehingga sering cemburu dan curiga dengan pasangan? Wah, sepertinya kamu termasuk orang yang insecure. Kamu selalu menganggap terlalu banyak hal yang bisa membahayakan hubunganmu dengan dia.
Perasaan insecure terhadap pasangan itu wajar. Namun jika berlebihan, hubunganmu dengan dia justru bakal jadi tidak sehat. Bukannya langgeng, bisa jadi malah putus. Kamu nggak mau itu terjadi kan?
Tenang, Girls. Setiap masalah pasti ada solusinya. Berikut adalah 4 cara mengatasi perasaan insecure terhadap pasangan.
1. Kenali penyebab hadirnya perasaan insecure
Baca Juga
Coba tanyakan pada dirimu sendiri, apa yang membuatmu jadi merasa insecure? Kamu pernah jadi korban selingkuh? Ada hubungan dengan trauma masa lalu lainnya?
Kalau sudah menemukan jawabannya, ungkapkan masalah dan kecemasanmu itu. Jujur saja kepada pasangan lalu ajak dia mencari solusinya bersama.
2. Mengendalikan prasangka negatif
Perasaan insecure membuat kamu sering berpikir negatif tentang pasangan sehingga menjadi posesif dan cemas berlebihan. Kalau kamu selalu begini, lama-lama dia bisa pergi karena jengah sama sikapmu itu.
Cinta itu boleh, tapi jangan lupa berpikir rasional. Belajarlah untuk menghargai dan mempercayai pasanganmu dengan menumbuhkan prasangka positif.
3. Membangun rasa percaya diri
Perasaan insecure umumnya muncul karena adanya sifat rendah diri. Sebaiknya kamu belajar untuk lebih percaya diri. Semua orang pasti memiliki kelebihan, tidak terkecuali kamu.
Meskipun banyak perempuan cantik dan mempesona di sana, kamu tidak kalah oke kok. Lagipula bagi dia, kamu memiliki sesuatu yang istimewa di matanya dan itulah kenapa dia mencintai kamu.
4. Belajar untuk lebih mandiri
Selama ini mungkin kamu terlalu ketergantungan dengan pasangan. Jadi bawaannya susah kalau kalian lagi jauh-jauhan. Nah, sepertinya kamu perlu belajar untuk lebih mandiri. Maksudnya, banyak hal yang bisa tetap kamu lakukan sendiri kan? Nggak semuanya harus bareng pacar kan?
Kamu bisa memperbanyak ‘me time’, kumpul bareng sahabat, atau ikut kursus keterampilan tertentu. Harapannya, kamu jadi menyadari kalau dia pun memiliki kehidupannya sendiri.
Terkini
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat
- Working Holiday Visa Australia: Tiket Emas untuk Kerja dan Hidup di Luar Negeri