
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Menjalani program diet bukanlah hal mudah. Terlalu banyak tantangan dan halangan. Kalau niatnya kurang lurus, sudah pasti bakal berujung dengan yang namanya diet gagal total.
Seorang ilustrator asal Kazakhstan bersama Sasha berbagi pengalamannya menjalani program diet. Uniknya, perempuan berusia 23 tahun ini mengaku tidak melakukannya sendiri. Dia rupanya mendapatkan dukungan dari sang pacar.
Pacar kesayangan Sasha bukan hanya jadi supervisor yang kerjaannya mengingatkan Sasha biar semangat diet. Ternyata, dia pernah mencoba diet juga.
Penasaran bagaimana jadinya kalau diet bareng pacar? Kamu bisa menemukan keasikannya dengan melihat beberapa ilustrasi karya Sasha yang dia unggah ke akun instagram @sashotso.art berikut ini.
Baca Juga
1. Saat kamu berniat menjalani program diet, entah kenapa godaan justru bertebaran di mana pun. Semua makanan terlihat minta untuk dimakan.

2. Untungnya, Sasha punya pacar yang menyadarkan dia. Meski berat, ucapkan selamat tinggal kepada makanan manis sampai diet berhasil. Pacar suportif nih! Relationship goals banget!
3. Di lain waktu, Sasha benar-benar diet bareng pacar. Mereka sama-sama menahan nafsu untuk makan ini-itu. Namun lucunya, mereka suka menghabiskan waktu untuk menonton video bertema makanan dan masakan.
4. Jangan ditiru, Girls! Begini dampaknya kalau kebanyakan lihat video makanan pas lagi program diet. Begitu diet kelar, langsung khilaf deh. Dietnya jadi sia-sia kan?
Jadi, ada yang pernah diet bareng pacar kayak Sasha? Berhasil?
Tag
Terkini
- Kamu Terlalu Mandiri: Ketika Kemandirian Perempuan Masih Dianggap Ancaman
- Support System Seumur Hidup: Bagaimana Kakak Adik Perempuan Saling Menguatkan?
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi