Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Kamu pernah mengalami putus cinta di tengah jalan? Tentunya, setiap orang mempunyai ekspetasi tinggi tentang kisah cinta yang sedang dijalin. Seperti mempunyai hubungan yang romantis dan bertahan lama. Namun, nggak semua ekspetasi sesuai dengan realita yang terjadi, karena menjalin hubungan yang langgeng memang susah.
Putus cinta memang hal yang menyakitkan. Berpisah dengan orang yang setiap hari ada untuk kita, membuat diri ini susah untuk rela melepaskannya. Apalagi kalau sudah bertahun-tahun pacaran, semakin susah untuk melaluinya. Kenapa sih kita sering mengalami putus cinta di tengah jalan? Di bawah ini mungkin menjadi salah satu alasan umum yang membuat hubunganmu tidak berhasil.
1. Terlalu sering cemburu
Orang bilang cemburu itu tanda cinta, mungkin benar adanya, tetapi jika terlalu sering akan membuat pasangan kamu merasa tidak nyaman. Begitu juga sebaliknya, jika pasangan kamu tipe pencemburu buta, secara tidak langsung kamu akan melakukan segala hal yang bisa membuat dia tidak cemburu. Lama kelamaan kamu akan lelah dan menyerah untuk mempertahankan hubungan kamu dan dia, karena kamu merasa bukan menjadi diri sendiri.
Baca Juga
2. Terlalu egois
Jika salah satu dari kalian mempunya sifat egois yang berlebihan, itu bisa membuat hubungan kalian penuh masalah. Nggak semua hal bisa dipaksakan begitu saja, lho. Jadi, kalian berdua harus bisa bekerja sama untuk sama-sama nggak egois dan membicarakan setiap masalah dengan kepala dingin. Kompromi dalam suatu hubungan adalah kunci agar hubungan kalian langgeng.
3. Terlalu bergantung pada pasangan
Orang yang seperti ini akan selalu merasa bahwa pasangannya mempunyai peran penting dalam hubungan yang sedang terjalin. Kamu atau pasanganmu akan berpikir hidup akan hancur dan nggak bisa hidup jika salah satu dari kalian pergi. Aduh, jangan sampai ya, harus tetap realistis ketika sedang menjalin kisah cinta.
4. Selalu mengungkit kesalahan
Kita harus ingat, kalau tidak ada yang sempurna di dunia ini, begitu pula dengan kamu atau pasanganmu. Jangan mengelak, pasti kamu pernah membuat kesalahan di dalam hubungan kalian, begitu juga pasanganmu. Jadi, kalian berdua jangan suka saling menghakimi dan selalu mengungkit kesalahan yang pernah diperbuat. Itu akan membuat hubunganmu penih dengan ketakutan dan serba salah. Alih-alih menjadi lebih baik, hal buruk seperti perselingkuhan bisa terjadi karena kalian tidak ada rasa tulus untuk saling mencintai.
5. Nggak punya waktu bersama
"It's about having time. It's about making time.". Pasti udah cukup sering kan kalian dengar tentang hal itu? Dan memang itu benar adanya. Mungkin kalian memang sama-sama sibuk dengan kerjaan masing-masing, tapi bukan berarti kamu atau pasanganmu tidak mempunyai waktu untuk bertemu. Kalian harus bisa meluangkan waktu untuk saling bertukar kabar dan mempunyai quality time bersama. Jika kalian sama-sama tidak mau mengusahakannya, nggak heran kalau setelah itu terjadi putus cinta di tengah jalan.
6. Berbeda tujuan
Last but not least, alasan mengapa sering putus cinta di tengah jalan. Jika kalian berdua sudah mempunyai hubungan yang lama dan serius, pasti mempunyai tujuan dong mengapa kalian masih bertahan? Jika kamu ingin cepat untuk menikah dan pasanganmu masih fokus dengan karir, ini artinya kalian nggak mempunyai tujuan yang sama. Perbedaan ini bisa membuat konflik terus-menerus dan akhirnya kalian membuat keputusan untuk mengakhiri hubungan tersebut.
Terkini
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat
- Working Holiday Visa Australia: Tiket Emas untuk Kerja dan Hidup di Luar Negeri