
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Nggak seperti kacamata, softlens perlu perhatian ektra dalam pemakaiannya. Mulai dari harus menjaga kebersihan tempat hingga mencucinya dengan cairan khusus, termasuk harus melepasnya menjelang tidur.
Sebisa mungkin jangan sampai tertidur dengan softlens yang masih menempel, sebab bisa menimbulkan hal buruk.
Dilansir dari Elite Daily, Dr Rebecca Taylor, seorang dokter mata yang berbasis di Tennessee mengatakan bahwa nggak melepas softlens saat tidur itu sama saja seperti tertidur dengan kantong plastik menutupi kepala.
Taylor pun menjelaskan, ketika mata kita sedang melek dan berkedip, softlens akan bergeser agar kornea mampu mendapat oksigen.
Baca Juga

Tetapi jika kita tidur dengan softlens yang masih menempel dan mata tertutup, mata nggak berkedip sehingga nggak ada pertukaran oksigen yang terjadi. Hal itu berdampak buruk bagi kesehatan mata.
Lalu bagaimana dong kalau nggak sengaja ketiduran tanpa melepas softlens? Apa yang harus dilakukan?
Pertama, bersihkan mata dan softlens secara menyeluruh dengan cairan khusus kontak lensa, bukan air keran.
Setelah itu istirahatlah sejenak dari memakai softlens, biarkan mata untuk pulih.
Menurut Samuel Pierce, OD, seorang optometris yang bekerja di Dewan Pengawas Asosiasi Optometrik Amerika, Membiarkan mata sedikit waktu untuk bernapas dan menyerap beberapa oksigen di udara akan sangat membantu.
Namun jika saat bangun kamu sudah panik karena lupa melepasnya dan merasa ada yang nggak beres, lepas softlens segera dan cari kaca untuk melihat apakah ada infeksi yang terjadi.
Penglihatan yang menurun, kemerahan, pengaliran air mata, dan pengosongan adalah tanda-tanda potensial infeksi.
Kalau melihat tanda itu segera buat janji ke dokter mata ya agar mendapat penanganan yang tepat.
Terkini
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi
- Musikal untuk Perempuan: Merayakan Persahabatan Lewat Lagu Kunto Aji dan Nadin Amizah
- Melangkah Sendiri, Merdeka Sepenuhnya: Kenapa Perempuan Pilih Solo Traveling?
- Koneksi Bukan Kompetisi: The Real Power of Women Supporting Women