Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Memantapkan diri untuk resign dari pekerjaan saat ini adalah sebuah keputusan besar. Bukan cuma alasan resign yang harus dipertimbangkan, tetapi juga rencana setelah melepas pekerjaan tersebut. Namun anehnya, meskipun rumit dan ribet, kenapa kita sering kepikiran resign, ya?
Dilansir dari Suara.com, sebuah penelitian baru saja dilaksanakan oleh OnePoll di Inggris pada September 2018 kemarin. Hasilnya, perempuan ternyata lebih sering kepikiran resign dibanding pria. Bukan hanya 1-2 kali, melainkan 20 kali dalam setahun. Meskipun begitu, hanya sebagian kecil yang akhirnya benar-benar resign dan pindah kerja atau beralih ke bidang lainnya.
Survei dilakukan dengan menyelidiki sejumlah aspek yang menentukan kepuasan kerja. ''Menurut penelitian kami, 34 persen perempuan di Inggris memutuskan untuk menjalani profesi yang sangat berbeda di masa lalu,'' ujar Rachel Kellett, Kepala Kualifikasi dan Pengembangan Karir di Association of Accounting Technicians (AAT).
Rachel juga menerangkan mengapa sebagian perempuan ini tidak merasa terlambat untuk mengubah jalur karir mereka. Mereka berpendapat jika karir memiliki dampak besar bagi kehidupan sehingga penting memastikan bahwa kita telah berada di profesi yang tepat.
Baca Juga
''Terlepas dari apa yang mungkin dipikirkan oleh beberapa orang, Anda dapat membuat perubahan pada titik mana pun dalam hidup Anda, termasuk mengubah haluan karir pada usia pertengahan,'' kata Rachel.
Selain keputusan untuk resign, survei ini juga menemukan perbedaan durasi waktu lembur yang dihabiskan pekerja lelaki maupun perempuan. Rata-rata pekerja perempuan menghabiskan tambahan waktu kerja hingga 7 jam per bulan untuk lembur, sedangkan pria rata-rata bekerja lembut selama 9 jam per bulan.
Nah, bagaimana menurutmu? Apakah kamu termasuk orang yang sering kepikiran resign?
Artikel ini sudah dipublikasikan di Suara.com dengan judul Dibanding Lelaki, Perempuan Lebih Sering Kepikiran untuk Resign
Terkini
- Fawning: Jebakan Menyenangkan Orang Lain, Sampai Lupa Diri Sendiri
- Overparenting, Jebakan Pola Asuh Orang Tua Zaman Now: Bisa Hambat Kemandirian Anak?
- Sextortion dan Sexploitation: Ketika Privasi Jadi Senjata Pemerasan di Era Digital
- Wifey Material: Ketika Perempuan Dituntut Jadi 'Istri Idaman'
- Nyaman dengan Diri Sendiri Berawal dari Perawatan Tepat Area Kewanitan
- Main Character Syndrome, Ketika Perempuan Merasa Jadi Pusat Semesta
- Go & Glow Fun Run 2025: Tetap Bugar dan Glowing dengan Aktivitas Seru
- Hot Girl Walk: Ketika Perempuan Jadi Lebih Bahagia Cuma Modal Jalan Kaki
- Self Gifting: Bukan Boros, Tapi Bentuk Apresiasi pada Diri Sendiri
- Lebih dari Sekadar Musik, Ada Pesan Pemberdayaan Perempuan dari JENNIE Lewat Album Ruby