Mengenal Diet Paleo, Diet ala Manusia Purba

Dewiku.com - Ada berbagai macam diet yang bisa diterapkan untuk diterapkan dalam gaya hidup sehat. Kamu punya banyak pilihan, mulai dari yang konvensional seperti diet karbo hingga yang agak nyeleneh seperti diet golongan darah. Tapi apakah kamu sudah pernah mendengar diet paleo?

Diet paleo adalah diet yang mengadaptasi kebiasaan makan nenek moyang pada zaman dulu. Nama Paleo sendiri diambil dari zaman Paleolitikum, di mana jejak kehadiran manusia purba mulai terekam. Diet ini dikenal juga dengan sebutan caveman diet atau diet manusia goa, primal diet, serta stone age diet.

Menurut Dr. Loren Cordain, seorang ahli diet Paleo terkemuka, sebenarnya Paleo bukanlah sebuah cara untuk menurunkan berat badan, melainkan sebuah pola atau gaya hidup sehat agar tubuh terjaga dan terhindar dari beragam penyakit kronis.

Sebab pola dan gaya hidup manusia saat ini sangat buruk dengan munculnya beragam makanan olahan dan cepat saji yang umumnya mengandung lemak jenuh.

Padahal manusia perlu membiasakan diri untuk mengonsumsi makanan yang mengandung nutrisi, protein, dan kaya serat. Karena itulah Dr. Loren mengajurkan semua makanan yang dikonsumsi hendaknya murni dari alam.

Maka dari itu, dalam diet paleo, mengonsumsi bahan alami adalah kuncinya. Esensi utama diet paleo adalah hanya menyantap bahan-bahan makanan yang sifatnya alami dan organik.

Contohnya mengonsumsi kacang atau sayuran yang langsung dipetik dari tanah, daging tanpa lemak, ayam, ikan, buah-buahan dan sayuran organik nan segar, serta lemak sehat.

Menjalani diet ini, berarti kamu harus rela menyingkirkan semua produk olahan seperti makanan kalengan, makanan beku, daging olahan, baik itu sosis, nugget, maupun ham, hingga bumbu penyedap seperti garam dan gula. Selain itu, hindari juga produk susu dan gluten.

Di Hollywood, diet paleo begitu populer. Banyak selebriti menjalani diet ini karena terbukti mampu menurunkan berat badan. Miley Cyrus, Megan Fox dan Uma Thurman adalah contohnya.

Namun seperti diet lainnya yang tidak luput dari kekurangan, tantangan menjalani diet paleo begitu berat. Mengingat kita hidup di zaman berteknologi canggih, mustahil meniru 100 persen pola makan manusia purba.

Bagaimana? Tertarik untuk mencoba diet paleo?