Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Batal nikah bagi sebagian orang adalah mimpi buruk, tapi nggak gitu halnya dengan Kolbie Sanders! Cewek asal Texas ini sangat frustrasi ketika pertunangannya putus seminggu sebelum menikah, namun logikanya dengan cepat menguasai dan memutuskan untuk mencari pasangan lain untuk menjalani pestanya.
Rencana awalnya, Kolbie Sanders akan melangsungkan pernikahan pada tanggal 20 Oktober, namun tepat seminggu sebelum nikah, Kolbie memutuskan tali pertunangan. Itu artinya, pesta pernikahan yang sudah dia rancang akan jadi sia-sia.
Nggak mau biaya pernikahannya terbuang percuma, Kolbie kemudian memasang pengumuman di akun media sosialnya untuk mencari pasangan lain yang bersedia menjalani pestanya.
Kolbie Sanders mengatakan jika pestanya sudah dirancang dengan sempurna. Begitu juga dengan biayanya, Kolbie sudah membayar sepenuhnya. Satu-satunya yang kurang hanyalah pasangan pengantin yang akan menjalani pesta tersebut.
Baca Juga
Lewat postingan di Facebook, ia mengumumkan kalau dirinya berniat memberikan pesta pernikahan senilai USD 3.500 atau sekitar Rp 53 juta ke salah satu pasangan yang beruntung.
''Aku punya waktu 24 jam untuk menemukan pasangan yang siap untuk menikah di tanggal yang sudah aku pesan yang mana itu jatuh di Hari Sabtu, 20 Oktober!'' Tulisnya.
Bagi pasangan yang beruntung, mereka bukan hanya mendapatkan venue pernikahan secara gratis, tapi juga akan menikmati fasilitas pesta lainnya seperti katering, karangan bunga, penata rambut, MUA hingga fotografer untuk dokumentasi.
Lalu siapa pasangan yang beruntung tersebut?
dia adalah Halie Hipsher, seorang ibu dari satu anak yang tidak pernah dikenalnya secara pribadi. Nama Halie Hipser terpilih setelah Kolbie 'mengundinya' dalam fish bowl, bersama 44 nama pasangan lainnya.
Gimana Girls, sebuah bencana bahkan bisa kita ubah menjadi hal yang baik jika selalu berpikir positif. Kolbie Sanders adalah contoh nyata untuk hal itu. Inspiratif banget kan?
Terkini
- Ladang Mimpi yang Berubah Jadi Neraka: Tragedi 100 Wanita Thailand di ' Peternakan Telur Manusia' Georgia
- Mengenal Roehana Koeddoes: Jurnalis Perempuan Pertama di Indonesia
- Stigma atau Realita: Perempuan Enggan Bersama Laki-laki yang Tengah Berproses?
- Komunitas Rumah Langit: Membuka Ruang Belajar dan Harapan bagi Anak-anak Marginal
- Subsidi BPJS Kesehatan Terancam, Siapa yang Paling Terdampak?
- Komnas Perempuan Soroti Perlindungan Jurnalis Perempuan dari Kekerasan Berbasis Gender
- Damkar Dipanggil, Polisi Ditinggal: Mengapa Publik Lebih Percaya Damkar?
- Tantangan dan Realitas Jurnalis Perempuan di Indonesia: Menyingkap Kesenjangan di Ruang Redaksi
- Memahami dan Merawat Inner Child: Kunci untuk Menyembuhkan Luka yang Tak Terlihat
- Working Holiday Visa Australia: Tiket Emas untuk Kerja dan Hidup di Luar Negeri