
Aktifkan Notifikasimu
Jadilah yang pertama menerima update berita penting dan informasi menarik lainnya.
Dewiku.com - Saat sudah menikah, wajar jika terjadi selisih pendapat bagi tiap pasangan. Perselisihan itu bisa terjadi kapanpun, pada hari biasa maupun saat liburan.
Dilansir dari In Style, menurut survey baru-baru ini setengah dari semua pasangan yang sudah menikah berdebat tentang pekerjaan saat sedang berlibur.
Lima puluh persen dari pasangan yang sudah menikah mengatakan kepada surveyor di Korn Ferry bahwa mereka ''memiliki ketidaksepakatan dengan pasangan tentang terlalu terhubung dengan pekerjaan'' saat berlibur.
Menghabiskan waktu liburan bersama sebagai pasangan sangat bagus untuk memperdalam koneksi. Nah, tetap terikat untuk bekerja saat liburan dapat memiliki efek sebaliknya.
Baca Juga
Memilih untuk check-in hotel dengan membawa pekerjaan daripada menghabiskan waktu bersama dengan pasangan dapat menciptakan keretakan.
Dari mereka yang disurvei, responden paling mungkin untuk check-in dengan pekerjaan sekitar sekali sehari saat pergi liburan.
Alasan paling umum untuk tidak meninggalkan pekerjaan saat liburan adalah karena sewaktu-waktu bisa terjadi masalah genting.

Untuk mencegah keretakan timbul karena hal tersebut, sebelum berangkat liburan, sebaiknya buat waktu khusus untuk berdiskusi dengan rekan kerja.
Tetapkan waktu dan porsi kerja, minimal ketika kamu harus siap dalam keadaan darurat saja.
Batasi saja tidak lebih dari 15 menit per hari. Dengan begitu, pasangan dapat menggunakan waktu di luar itu untuk kembali berinteraksi satu sama lain.
Memberi batasan kerja saat liburan bakal menjadi lebih mudah jika mematikan pemberitahuan push notification dari email dan aplikasi kerja.
Langkah terakhir dalam memotong waktu kerja saat liburan adalah mengingat untuk mengatur pesan di luar kantor sebelumnya.
Pesan ini dapat memperingatkan rekan kerja bahwa kamu sedang berada di luar jaringan dan enggan direpotkan
Selamat mengatur hari libur! Semoga pasangan tidak cemburu dengan pekerjaanmu, ya.
Terkini
- Women News Network: Menguatkan Suara Perempuan dari Aceh hingga NTT
- Saatnya Berbagi Tugas di Dapur, Karena Memasak Bukan Hanya Tanggung Jawab Perempuan
- Lajang dan Bahagia: Cara Perempuan Menikmati Hidup Tanpa Tekanan Sosial
- Plan Indonesia dan SalingJaga Gelar Soccer for Equality, Dukung Kesetaraan Pendidikan Anak Perempuan NTT
- Paternity Leave Bukan Sekadar Cuti, Tapi Wujud Budaya Kerja yang Inklusif
- Koper Ringan, Gaya Baru Menjelajah Dunia Tanpa Beban
- Body Positivity vs Body Neutrality: Mana Jalan Terbaik Menerima Tubuh Apa Adanya?
- Wujud Kesetaraan di Dunia Transportasi, Kartini Masa Kini di Balik Kemudi
- Musikal untuk Perempuan: Merayakan Persahabatan Lewat Lagu Kunto Aji dan Nadin Amizah
- Melangkah Sendiri, Merdeka Sepenuhnya: Kenapa Perempuan Pilih Solo Traveling?